Happy reading♡
Jangan lupa tekan vote dan juga komentar
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
..Semua yang ada di ruang tengah menatap bingung pada Jungkook yang tergesa gesa sambil membawa ranselnya dengan sorot mata yang tajam.
"Hey! Kook kau mau kemana?!" Tanya Jimin tapi tak digubris sama sekali oleh Jungkook.
"Nak, kau mau kemana kenapa terburu buru kau kan baru saja pulang?" Tanya Luhan dengan nada sedikit lembut.
"Aku akan ke london selama beberapa bulan! Jangan cari aku paham?!!" Ucap Jungkook dengan nada tinggi dan menatap tajam semua orang yang ada di situ.
"Hey tapi kenapa kook?! Hey! Kook!" Tanpa menjawab ucapan Hoseok, Jungkook segera memasuki mobilnya dan pergi meninggalkan masion Jeon dengan cepat.
"Dia kenapa? Kenapa terlihat marah?" Tanya Minki dengan raut wajah yang kebingungan.
''Tae.'' Ucap Yoongi sambil sedikit berpikir.
''Ada apa dengan Tae, Yoon?" Ucap Luhan yang memang tak mengerti ucapan Yoongi.
"Bukankah tadi Jungkook ke kamarnya bersama Tae? Lalu sekarang mana dia? Dan kenapa Jungkook terlihat marah?" Ucap yoongi dengan raut wajah yang khawatir.
Tanpa berpikir panjang Jimin dan yang lainnya pun lanngsung berlari menuju kamar KookTae.
Bahkan Seokjin yang berada di dapur melihat mereka berlari menaiki tangga pun langsung mengikuti mereka, meninggalkan adonan pizza yang akan ia buat tadi.
Sampai di depan kamar KookTae mereka pun mendengar isakan Taehyung.
"Hiks... kookie... hiks itu bukan tae hiks itu bukan tae." Kira kira itulah yang diucapkan Taehyung dari dalam kamarnya.
"Ada apa dengannya?" Tanya Seokjin setelah mendengar isakan Taehyung.
"Aku,Minki, Jin Hyung dan eomma akan menghampiri nya kalian tunggulah disini sampai keadaan memungkinkan baru kalian boleh masuk." Ucap Yoongi kepada mereka semua.
"hm ne." Ucap Namjoon menanggapi ucapan Yoongi.
Cklek..
Pintu terbuka menampilkan taehyung yang terduduk di depan ranjang menghadap ke pintu sambil memeluk lututnya yang ditekuk.
"T-tae?" Ucap Luhan dengan sangat hati hati.
"Hiks.. e-eomma.. hiks... huweeeeeeeeee eommaaaaaa......." tangisan Taehyung makin menjadi jadi saat Luhan memanggilnya.
Memdengar tangisan Taehyung yang menggelegar membuat Luhan berlari dan langsung memeluk menantunya yang sedang terduduk sambil menangis itu.
Kreak..
Saat Jin akan menghampiri Taehyung dan Luhan ia tak sengaja menginjak sesuatu.
Setelah tau yang diinjaknya adalah 'handphone' ia pun langsung mengambil handphone yang ia injak tadi.
"Sepertinya aku tau permasalahannya" ucap Seokjin.
"Apa itu hyung?" Ucap Yoongi.
"Ikut aku keluar." Ucap Seokjin lalu berjalan cepat keluar kamar diikuti oleh Minki dan Yoongi.
Diluar kamar
"Ada apa hyung?" Tanya Hoseok yang melihat Jin keluar dari kamar dengan cepat.
"Aku tau masalahnya."
"Apa itu?!" Ucap mereka serempak.
"Kalian lihat foto ini." Ucap Jin sambil menunjukan foto yang ada didalam handphone yang diketahui milik Jungkook itu.
Semua mengangguk setelah melihat foto itu.
"Jadi kalian tau kan maksudku?" Tanya Jin kepada teman temannya.
Semua menggeleng saat Jin bertanya 'jadi kalian tau kan maksudku?'.
"Yak! Pabo!" Teriak Jin saat mendapat gelengan dari teman temannya.
"Mark siapkan perjalanan menuju London sekarang juga dan pesankan aku apartemen untuk tinggal disana!"
"B-baik tuan."
Mark yang mendengar ucapan bosnya pun langsung melaksanakan perintah.
"Aku harus menelpon Seulgi." Ucap Jungkook sambil mencari handphonenya.
"Arrgghhh! Sialan kenapa aku lempar hendphoneku tadi! Argggh! Hari buruk!" Teriak Jungkook saat teringat kalau tadi ia melempar handphonenya saat marah pada Taehyung.
Tbc yak
Maap pendek pai paiRevisi : 13 Juli 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
Your My Love (Completed/end)
Genç KurguKim TaeHyung Namja berparas manis, tampan tapi menjurus ke cantik:v. Dijodohkan dengan seorang mafia yang tampan, gagah, dan juga seorang CEO terkenal di Korea Selatan. Jeon JungKook Namja tampan, gagah dan kaya raya. Dijodohkan oleh orang tuanya. I...