10: Did You Do It?

684 141 121
                                    

"Wonjin" panggil Hyeongjun

Wonjin diam.

"Kau sudah tidur?"

Wonjin menghembuskan nafasnya lalu kembali membuka matanya yang sudah terpejam mencoba untuk tidur.

"Kenapa?" tanya Wonjin

"Minhee menitip pesan padaku untukmu"

"Untukku?"

Hyeongjun mengangguk "Ingatan atau cinta"

Wonjin mengerutkan keningnya bingung

"Ingatan atau cinta. Kau pilih yang mana?"

Wonjin menghembuskan nafasnya "katakan padanya. Temui aku langsung, ada yang ingin aku bicarakan"

"Minhee bilang dia tidak akan menemuimu jika kau belum memberi jawaban"

Wonjin diam.

dia tau kemana arah pembicaraan ini, tapi yang dia bingung kan kenapa dia harus memilih jika dia bisa mendapatkan keduanya?

"Aku tidak mau memilih"

"Eum?"

"Aku mau tidur, jangan mengangguku"

"Eum oke~ selamat malam Wonjin"

Tidak ada jawaban lagi dari Wonjin, laki-laki itu memilih tidak menjawab dan mencoba kembali untuk tidur.

"Wonjin"

Wonjin diam.

Ayolah, dia ingin tidur tapi hantu manis ini selalu menganggunya.

"Sepertinya aku dan Taeyoung pernah bertengkar" ucap Hyeongjun membuat Wonjin membuka matanya cepat

"Kau pernah bertengkar dengan Taeyoung? Kenapa?" tanya Wonjin kali ini rasa mengantuk sudah hilang digantikan dengan raut penasaran yang kentara di wajah itu

"Aku tidak tau. Ketika pundakku tidak sengaja bertabrakan dengan nya, aku melihat sepertinya kita pernah bertengkar"

Wonjin diam.

Allen mengatakan jika Taeyoung juga menghapus cctv dimalam kejadian Hyeongjun terjadi.

Mungkin itu Taeyoung?

Mungkin dia melakukan nya karena dia tau jika Hyeongjun mengetahui tentang dia yang sebenarnya bukan seorang Predator?

Jika memang benar, itu tandanya dia harus mencari tau siapa Tayeoung sebenarnya. Jika memang dia bukan seorang predator dan secara kebetulan Hyeongjun mengetahui tentang itu. Tidak menutup kemungkinan jika Tayeoung yang melakukan nya.

"Sudah tidur, aku tidak akan menganggumu lagi" ucap Hyeongjun mempukpuk kepala Wonjin lembut

"Hyeongjun-ah"

"Hm?"

"Apapun yang kau ingat beritau aku semuanya"

"Eum? Kenapa?"

"Karna aku yang akan melindungimu mulai sekarang"

Hyeongjun diam.

Hantu manis itu hanya mengedipkan polos matanya lalu tersenyum kecil setelahnya.



.
.
.





Pagi ini, sekolah tidak seramai biasanya.

Wonjin melihat kearah Woobin yang tengah berbicara dengan salah satu guru guna membahas kasus bunuh diri tempo lalu.

"Wonjin-ah"

Wonjin menoleh kearah Allen yang sudah berjalan mendekatinya.

"Ini" ucap Allen menyerahkan Flashdisk yang diterima oleh laki-laki itu

My Lovely GhostTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang