Tujuhh🐾

16 19 30
                                    

HAPPY READING
.
.
.
.
.
.




10 menit berlalu mereka berdua sampai disekolah dengan keadaan yg masih sangat sepi bahkan pintu gerbang juga baru dibuka

Mereka berjalan menelusuri koridor sekolah yg masih sepi dengan suasana dingin yg disebabkan tidak ada percakapan diantara mereka berdua

“ maksud lo apaan, ngomong kalau lo pacar gue ke bokap gue “. Ucap Dellia  memecah keheningan

“ Emang lo pacar gue “. Jawab Vano enteng yg membuat Dellia  tak habis fikir

“ hah, pacar lo pacar lo dari mana orang jadian aja nggk pernah “. Ucap dellia heran

“ Oh jadi lo minta di tembak ya? “. Goda Vano

“ E-engkk, siapa juga yg mau sama lo “. Jawab Dellia  grogi

" Lagi pula kita itu musuh ya, gak seakrab orang lain buat pacaran ". Lanjutnya

“ emang iyha “. Ucap Vano dengan memperlihatkan senyum nya yg membuat Dellia  malu

“  iya “. Ketus Dellia  dengan wajah yg memerah

" Masa , sih ". Tanya Vano semakin mengikis jaraknya dengan Dellia  yg membuat wajah Dellia  merah merona

" Tapi buat gue, lo bukan musuh gue, emang sih lo cewek bar bar, begog, plus stres pula ". Lanjutnya datar membuat gadis yg disindir nya marah

" Apa lo bilang?, Sadar diri aja lo, Udah nakal, sering bolos, sok cool, gue heran kenapa banyak yg suka sama lo, lo pakek Susuk kan? Iya kan ngaku aja deh gue udah tau juga ". Tuduh nya

“ Lo!!!, gila masa gue ganteng gini,di tuduh pakek Susuk untung Cantik kalau gak bakal gue bogem tuh muka “. Ujarnya tanpa sadar memuji gadis yg saat ini sedang di depannya

“ Gue tau gue Cantik, jadi gak usah puji puji gitu udah enek gue dengernya “. Songong nya

" Idih sok banget lo ". Ujar Vano meninggalkan gadis yg sok kepedean itu sendiri

" Cih, gue yakin kebahagiaan kalian gak akan bertahan lama ".

🐾

Bell masuk sudah berbunyi dan sekarang waktunya mapel Seni budaya yg di ajar oleh Pak Usman di kelas XI-IPA 1

“ Selamat pagi semua “. Sapa Pak Usman

Pagi paaak “  jawab mereka sermpak

“ Untuk pelajaran kali ini kalian akan praktek menyanyi “. Ucap Pak usman

“ kok dadakan baget pak “. Tanya Daniel

“ Iyha pak, kan princess belum hafalin lagu buat praktek “. Sahut Ochi yg mendapat Clotehan para siswa

Huuuuuuuuuuu.. . .

Princesss ochi ocha hhhh..

Sa ae lu solimeh

Yg sabar ya bebeb khu..

Ya kira kira begitulah clotehan mereka yg terdengar

“ Semua diam “. Teriak Pak Usman kesal

“ sekarang maju satu persatu, di mulai dari Daniel “. Putus Pak Usman

“ Kok saya pak “. Bantah Daniel

“ kamu kan ketua kelas jadi harus memberi contoh yg baik bagi anggota mu, ayo buruan “. Ucap pak Usman

VANLIA  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang