hai, capek ya nungguin book ini update? sama, aku juga 🤧✋
buat kalian yang masih setia sama book ini, i love you 2500. sisanya masih ngutang 💔
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tzuyu ft. Yeonjun 'txt'
🍞
Tzuyu melangkahkan kakinya dengan tergesa-gesa. Tangannya menggenggam sesuatu yang ia pegang dengan sangat kuat. Tangannya juga sedikit bergetar. Matanya juga tak henti-hentinya mengeluarkan air. Hingga harus berkali-kali ia harus menyekanya.
Keadaan koridor yang sangat ramai karena memang sedang jam istirahat. Tak sedikit yang menatap aneh ke arah Tzuyu.
Brak!
Tzuyu membuka pintu kelas dengan kasar yang menyebabkan orang-orang yang berada di dalam refleks menatap ke arah Tzuyu.
"Yeonjun dimana?" tanya Tzuyu dengan ketidak santaiannya. Salah satu teman Yeonjun yang Tzuyu kenal, Serim, bangkit dari kursinya. Terlihat kecurigaan dari matanya, tapi Serim abaikan.
"I-itu.. dia lagi main basket di lapangan," jawab Serim dengan terbata-bata. Ada sesuatu yang Serim curigai, tapi ia tidak mau repot-repot menyimpulkan tanpa tahu kebenarannya.
Setelah mendengar jawaban dari Serim, langsung saja Tzuyu berlari menuju lapangan. Hingga sampai di lapangan, Tzuyu berhenti sejenak untuk menatap Yeonjun yang tampaknya sangat bahagia saat bermain basket.
Sebisa mungkin, Tzuyu harus tersenyum. Setidaknya kesedihan Tzuyu tidak boleh terlihat oleh semua murid, bukan? Keadaan di lapangan juga sangat ramai. "Yeonjun!"
Tzuyu melambai-lambaikan tangannya dari kejauhan sembari melemparkan senyuman. Yeonjun yang melihatnya melempar bola basket yang berada di tangannya ke sembarang arah lalu menghampiri Tzuyu.
