LAS VEGAS

Chapter 39 : Terbakar di neraka Javier

Pesawat baru saja mendarat di Las Vegas. Sore itu cuaca lumayan dingin hingga Rhea harus memakai cardigan tebal. Sepenggal kisah sebelum mendarat, selama tiga jam di dalam jet pribadi Javier, mereka terus melakukan seks. Oh tuhan. Kedua anak manusia itu tak tau caranya berhenti. Dan mengingat itu, Rhea tersenyum tipis. Tak disangka ternyata jalannya juga mengarah pada Javier hingga disinilah ia berada.

Bukannya Toronto, tapi Las Vegas, yang akan menjadi kota dimana Rhea memulai kehidupan barunya.

Setelah mengambil napas, Rhea mendongak sedikit pada pria dalam balutan kemeja hitam dan kacamata hitam di sebelahnya, merangkulnya dengan mesra. Pria itu pun menunduk untuk memberikan senyum tipis pada Rhea.

Oh astaga.

Javier sangat amat luar biasa tampan.

"Tuan Javier, semuanya sudah beres, silakan." Seorang anak buah Javier memberitahu.

"Apakah kau siap menjadi tawananku lagi, Mommy cheetah?" Tanya Javier dengan nada menggoda.

"Ya, Daddy."

"Kali ini aku benar-benar akan menawanmu sampai kiamat. There will be no way out anymore."

"Aku tidak membutuhkan pintu keluar lagi."

Damn. Javier sungguh bahagia kini. Tak pernah rasanya ia merasakan kebahagiaan seperti ini sebelumnya sehingga ia pun langsung melumat lembut bibir Rhea.

Setelah itu ia mengelus perut Rhea dengan gerakan memutar, menunduk sedikit.

"Welcome to Las Vegas, Daddy's little cheetah."

Rhea kembali tersipu malu. Pria satu ini memang paling ahli dalam membuat Rhea berbunga-bunga. Kenyataan bahwa Javier dapat menerima bayi mereka dengan baik membuat Rhea sangat bahagia. Rhea pernah berpikir pria bajingan ini tak pantas menjadi seorang ayah. Tapi nyatanya Javier bersikap sangat manis.

Sepasang kekasih itu pun berjalan memasuki bandara sambil berangkulan. Javier tak berhenti mengecup puncak kepala Rhea.

"Mereka terus memperhatikanmu." Kata Rhea saat melihat beberapa gadis yang menganga ketika Javier melewati mereka. Dan beberapa wanita di sudut yang juga memperhatikan Javier.

Oh kekasih Rhea memang sangat menggoda dengan rambut keemasan, wajah tampan dan tubuh yang begitu gagah ini.

"Kau cemburu?"

"Mereka hanya tak tau sebenarnya kau adalah bajingan."

"Mereka juga tidak tau kalau bajingan ini sudah menyerahkan hidupnya pada Rhea Sun O'Brian."

"Apa yang kau sukai dariku, Javier?"

"I like the way you breath."

"Dan?"

"I like the way your heart beat."

"Dan?"

"I like the way your eyes look at me."

"Dan?"

"I like the way your lips say my name."

"Dan?"

"I like the way you bite your lips when i fuck you."

"Javier!"

Rhea memukul dada Javier sambil menyembunyikan wajahnya di dada pria itu.

"Itu benar, sayang. Kau sangat seksi saat menggeliat di atas ranjang sampai aku tak pernah puas memasukimu."

"Astaga aku lupa kau itu hanya punya seks di dalam otakmu."