******
Cuplikan Kisah Cintaku
Malam selalu datang pada waktunya, bahkan hebatnya malam dapat membuat jangkrik dan kodok menjadi teman baik. Mereka senang melakukan paduan suara di tengah sawah. Siapa yang tak menyukai malam? Heningnya saja sudah membuat nyaman yang tiada tara.
Terkadang untuk sebagian orang, malam adalah waktu yang tepat untuk mengulas segala cerita yang sudah lalu.
Hei, kalian sudah bisa menebak untukku, bukan? Ya, aku termasuk orang yang selalu siap mengulas kisah dan kasihku pada setiap malam.
Kali ini, malam telah membuat sebuah kisah indah di hidupku. Duduklah dengan tenang, maka kamu bisa melihat dongeng ini menjadi hidup.
Saat dua jiwa yang berbeda, ditemukan oleh semesta siapa yang dapat mencegah? Saya dan kamu dua insan yang saat ini sedang disatukan oleh alam, oleh hembusan angin, dan oleh paduan suara jangkrik dan kodok di tengah sawah.
Diamnya seakan-akan menyuruhku jangan pergi, tetapi tundukan kepala itu menyadarkan diriku bahwa ini semua maksiat.
Hati ingin kita bersama, mengobrol, bersenda gurau atau apapun yang kita lakukan berdua. Akal menolak dengan dalih semua ini haram. Dan mulut sedikit munafik untuk selalu diam walau suara sudah memberontak di dalam.
Akhirnya, kisah malam itu hanya menjadi secuil dari kisah hidup masing-masing, nyatanya kau pergi tak kupinta.
Sekar Senja ✨
KAMU SEDANG MEMBACA
Senandika karya: Aksara dari Meja Memori
PoetryKenangan yang menjadi penanda sebuah kisah, yang terekam di ingatan ataupun di hati manusia. Sebagian mereka merekamnya dengan kamera, sebagian lagi merekamnya dengan tulisan. Start: 06 Desember 2020 Finish: 01 Januari 2020