Samael tidak akan pernah memahami apa arti kehidupan, ia berpikir sebagai malaikat kematian tugasnya adalah mencabut nyawa, kemudian menuntun ruh-ruh untuk melewati serangkaian tahap setelah sampai di akhirat. Memahami kehidupan dan keindahan di baliknya merupakan pantangan. Samael takut ketika dia memahami itu, tugasnya sebagai malaikat kematian akan terganggu. Maka dari itu, sebisa mungkin ia menghindari berbagai macam ikatan atau hubungan yang bisa membuat emosinya tidak stabil. Seperti itulah sebelum dia bertemu sesosok wanita dari Negeri Elferia, sebuah negeri para peri, ras yang terikat erat oleh kehidupan. Wanita berambut cokelat gelap eksotis dengan mata hijau secerah alam, senyumnya bagai musim semi, sentuhannya sehangat musim panas, dan suaranya yang merdu nan lembut membuai pendengaran siapa pun. Samael tidak mengira pertemuan dengan wanita itu mendorongnya untuk mengawali langkah pertama tentang apa arti kehidupan.
9 parts