part 63

772 67 6
                                    

Tiati ama typo,, jangan lupa votement okeh?? Happy reading guys!!

•••

Lisa terbangun lalu segera membersihkan dirinya. Setelah itu, lisa turun kebawah untuk sarapan. "Pagi kak!" sapa somi dan jisung kompak lalu memeluk lisa. "Pagi juga!" senyum lisa. "Kak,, kami lulus smp loh!" pamer jisung. "Beneran?? Selamat yaa!!" senyum lisa lalu mengusap kepala jisung dan somi.

"Kakak nggak bisa ke mall,, jadi kalian aja yaa yang beli!" ucap lisa sambil menyerahkan dua buah black card kepada jisung dan somi. "Loh?! Satu aja nggak papa kak! Kita bisa satu berdua kok kak!" tolak somi. "Udah! Ambil aja! Kakak masih punya banyak!" senyum lisa.

Jiwa miskin ku bergetar

Jisung dan somi menerimanya dengan kikuk. Merekapun sarapan dengan tenang tanpa gangguan. "Kami pergi dulu,, ada yang pengen diurus!" pamit jennie, gadis itu memberi kode kepada itzy lalu keluar menyusul lisa yang sudah berjalan terlebih dahulu. "Pake mobil siapa??" tanya rose. Jisoo ingin menjawab, namun dicegah oleh lisa.

"Pake mobil gw aja" ucap lisa lalu masuk ke mobilnya. "Dasar anak itu" gumam mereka sabar. Setelah semuanya masuk ke mobil, lisa melakukannya dengan kecepatan diatas rata-rata.

Sesampainya di markas, mereka turun. Sebelum itu mereka memakai topeng masing masing. "Selamat datang queen, jane, rosie, sooya!" ucap mereka kompak. "Semuanya ke aula!" perintah queen dingin.

Mereka memasuki aula yang sangat besar dan megah. Tak lama setelah itu, semuanya masuk ke aula. "Jane,, jelasin rencananya" ucap queen pada jane, jane hanya mengangguk.

Jane menjelaskan rencana yang telah mereka susun kemarin. "Biat yang nggak ikut perang,, tingkatkan kemampuan kalian dan jaga markas" ucap sooya mewakili queen yang hanya diam menatap semua orang yang ada di aula.

"Bang hanbin!" panggil queen, hanbin pun mendekat. "Tolong kasih tau semua markas yang lain rencana ini,, jangan sampai rencana ini tersebar kepada pihak pemerintah" ucap queen dingin, hanbin hanya mengangguk lalu pergi darisana.

"Lanjutkan latihan kalian!" ucap rosie, queen berdiri dari duduknya lalu keluar dari aula. "Ayo ke mall!" ajak sooya. "Ngapain??" tanya jane. "Yaa sekali kali,, kita kan udah lama nggak ke mall" jawab sooya. "Ayo! Gw juga bosan nih" ucap queen.

Merekapun menuju mobil, lalu queen melajukan mobilnya. Mereka membuka topeng mereka, dan memakai masker. Dengan kondisi seperti ini tida mungkin mereka berpergian dengan bebas.

"Mau ke mana dulu nih?? " tanya rose. "Ke chanel dulu gimana??" tanya jennie memohon, gadis itu sudah lama tidak menjarah toko chanel. "Mencar aja sudah!" ucap lisa menengahi. "Yaudah gw sama jennie,, soalnya dior sama chanel deketan" ucap jisoo lalu menyeret jennie.

"Huaaa tolong gw!! " rengek jennie dari kejauhan, lisa dan rose hanya tertawa melihat itu. Akhirnya lisa dan rose menuju toko louis vuitton. "Eh lis! Ini Bagus nggak di gw??" tanya rose meminta pendapat lisa.

"Hmm,, mending lu coba yang ini deh rose,, nabrak banget kalo misalnya baju lu terang rambut lu juga terang" ucap lisa, rose pun mencobanya dan ternyata sangat cocok dengan dirinya.

"Gila sih lis! Ini lu milihnya kebagusan banget,, gw suka!" kagum rose, lisa hanya terkekeh. Setelah memilih beberapa baju, rose pun pergi kekasir dan membayarnya.

"Karena lu udah mau temanin gw,, gw bakal temanin lh ke celine" ucap rose lalu menggandeng lisa keluar dari toko louis vuitton menuju toko celine yang tidak jauh darinya.

Lisa pun memilih baju yang menurutnya cocok dengan dirinya. Setelah itu, lisa pergi membayarnya kekasir. Sambil menunggu, lisa melihat ke sekeliling toko.

The Queen & King of Mafia✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang