PART 10 : TERUNGKAP

991 145 5
                                    


"Apa kegiatanmu hari ini?" Tanya Yoongi ketika Seungwan keluar dari kamar, sudah rapih memakai pakaian barunya yang dibeli dari butik Seulgi kemarin. Untungnya selain membeli pakaian formal untuk acaranya dengan Ny. Min, ia juga membeli beberapa pakaian kasual sehingga bisa langsung dipakai sekarang.


Siapa sangka ternyata ia terpaksa menginap di rumah Yoongi kan.


Uhm, bukan hanya menginap. Mereka bahkan tidur bersama.


Dalam artian yang sebenarnya.


Pagi tadi, Seungwan bangun lebih dahulu. Masih dalam pelukan Yoongi. Meski dengan posisi yang agak berbeda. Ia berbaring di lengan pria itu. Wajah mereka berhadapan. Membuat wajah Yoongi adalah hal pertama yang ia lihat saat membuka matanya.


Dan rasanya luar biasa.


Seungwan menghabiskan beberapa menit memandangi wajah Yoongi. Memandangi matanya yang tertutup, hidungnya yang kecil, bibirnya yang tipis. Ah, bibir ini, ia pernah mencium bibir ini. Dan sensasi ketika bibir Yoongi menyentuh bibirnya, memagutnya dengan lembut...


Panas.


Seungwan merasakan wajahnya menghangat. Ia buru buru bangkit dengan sepelan mungkin. Dan langsung menuju kamar mandi yang berada di dalam kamar. Begitu ia keluar Yoongi sudah tidak ada di kamar. Rupanya ia juga pergi mandi di kamar mandi yang lainnya. Dan dengan sabar Seungwan menunggu di dalam kamar sambil memeriksa ponselnya. Baru keluar ketika terdengar suara suara yang menandakan Yoongi sudah selesai.


"Aku harus ke tempat kursus jam sepuluh." Jawab Seungwan.

"Ngomong ngomong aku tidak pernah tau kegiatanmu. Apa yang kau lakukan sekarang?"

"Hanya mengikuti beberapa kursus. Menghabiskan waktu."

"Tidak bekerja di perusahaan ayahmu?"


Yoongi tidak melewatkan bagaimana bola mata Seungwan bergerak gerak gelisah.


Seungwan tersenyum menatap Yoongi, "Mungkin nanti. Kualifikasiku hanya di bidang pengarsipan. Aku tidak begitu berguna disana." Jawabnya santai.


Begitu, dokter Son? Hanya di bidang pengarsipan ya? Lalu apa maksudmu tentang kau bisa saja membunuh bayi Seulgi juga? Juga?


Apa yang sebenarnya terjadi di Kanada?


"Mau bekerja di perusahaanku?" Tanya Yoongi.

"Tidak." Jawab Seungwan langsung, "Kubilang aku tidak punya kualifikasi. Aku terlalu banyak bermain di Kanada. Oppa pasti tidak mau punya karyawan tidak kompeten sepertiku."

Yoongi tersenyum, "Kita akan sarapan di luar saja. Aku tidak punya bahan makanan di rumah sekarang."

"Terserah Oppa saja."

"Aku akan mengantarmu ke tempat kursus, tapi kita harus ke kantorku dulu, aku ada rapat pagi. Waktunya cukup untuk rapat lalu mengantarmu." Yoongi buru buru menukas ketika melihat Seungwan membuka mulut, "Jangan membantah Seungwan. Tolong untuk tidak mendebatku pagi pagi begini."

JODOH PILIHANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang