9. Ganteng doang

673 90 2
                                    

"Renjun dimana?"

"Kantin tadi sama Ferdino" setelah mendapat jawaban dari teman sekelas Renjun, sang penanya mengangguk tak lupa mengucapkan terima kasih, setelahnya dia segera berlari menuju kantin sebelum bel masuk berbunyi.

Delon Arjuna, yang biasa dipanggil Yeonjun adalah si penanya yang sekarang tengah berlari menuju kantin.

Yeonjun siswa yang merupakkan pesuruh dari secret admirer Renjun sekaligus siswa baru.

"renjun kemana" gumam Yeonjun saat dirinya sudah menapakkan kaki di kantin.

Matanya menjelajah ke seluruh kantin, sampai mata nya menemukkan manusia mungil yang tengah mengantri di salah satu kedai makanan.

Yeonjun bergegas menuju ke arah Renjun dan berdiri di sampingnya, "Hai jun" Sapa Yeonjun dengan senyuman.

Renjun yang awal nya menatap arah depannya dengan tatapan datar sedikit terkejut dan menoleh ke arah Yeonjun.

Sedikit melunakkan ekspresi wajahnya, Renjun tersenyum tipis, "Hai" sapa nya balik.

Setelah itu Renjun mengabaikkan kehadiran Yeonjun lagi.

"HAI ADIK MANIS" Sekali lagi sapaan dari samping kanan Renjun membuat atensi semua orang teralihkan pada sosok di samping kanan Renjun. Jaemin Ramadhan.

Renjun mengabaikkan sapaan Jaemin dan menatap datar ke arah depan untuk mengambil makanan, setelah mendapat makanannya Renjun segera beranjak dari sana.

"Renjun ih tunggu abang" Teriak Jaemin pada Renjun.

Renjun berjalan menuju bangku kosong yang sudah disisakan Haechan untuknya.

"Jaemin? Jeno mana?" Haechan bertanya setelah melihat Jaemin yang membuntuti Renjun.

"Gatau" jawab Jaemin, kemudian Jaemin mendudukkan diri nya di sebelah Renjun dan menatap Renjun intens.

"Gausha ditatap gitu terus kali"

"Renjun nya ga bakal ilang" ucap Haechan sambil meminum es jeruknya, Jaemin menatap Haechan sekilas dan melanjutkan kegiatan menatap Renjun.

Haechan yang melihat nya hanya memutar mata nya malas.

"Chan? dicariin kak mark" Haechan menoleh dan mendapati Jeno yang sudah berdiri di belakangnya.

Haechan beranjak pergi dengan senyum lebar setelah mendengar ucapan Jeno.

"Jaemin kak Lucas kapan balik?" Tanya Jeno sambil memakan nasi gorengnya

"Besok atau dua hari lagi, kan udah selesai semester disana" Jawab Jaemin.

"Oh" Jeno mengangguk setelah mendengar ucapan Jaemin.

"Renjun, lo cantik tapi kenapa ucapan lo ga secantik muka lo?" gumam Jeno.

"Karena emang muka dan ucapan ga pernah bisa selaras" Sarkas Renjun, Jeno mendongak dan menatap mata Renjun.

"Tapi, gue ganteng ucapan gue juga ganteng" Ucap Jeno, Jeno membuat ekspresi seolah dirinya sedang bingung dan hal itu cukup membuat Jaemin jijik.

"Ganteng doang nembak orang lewat chat" nyinyir Jaemin, Jeno menatap tajam Jaemin setelah kalimat itu Jaemin lontarkan.

Jeno tersenyum miring, "Ganteng doang hobi nya ngasih harapan palsu"

Jaemin mendelik, "Ganteng doang minumnya masih susu strawberry"

"Ga ganteng tapi cocot nya gede" Jawab Renjun menengahi kedua nya sebelum semakin saling saut menyaut, setelah nya Renjun beranjak menuju kelas nya meninggalkan mereka berdua yang melongo

"Gue ga ganteng?"

•••

:
Tugas lo udah selesai, uang nya udah gue transfer seneng kerja sama dengan lo, thx jun 12.34 p.m

•••


Dingin (Norenmin) • On HoldWhere stories live. Discover now