Chapter 19

211 76 276
                                    

Happy Reading!

Sehun tertawa melihat wajah kesal dari Jia.
Jadi, ia sengaja menyuruh Jia untuk datang menemuinya dengan alasan penting. Namun, sampai sini Jia justru menyesal, karena Sehun memanggilnya hanya untuk menemaninya makan.

"Jia, kau harus makan."

"Karenamu aku telat bekerja!"

Sehun terkekeh,"maaf."

"Kau sudah selesai? Aku harus pergi." ujar Jia buru-buru.

"Hei, tunggu dulu. Ada yang ingin aku tanyakan padamu." ucap Sehun seraya menahan pergelangan tangan gadis itu.

"Katakan."

"Kau dan Chanyeol, sudah berbaikan?"

Jia mengangguk,"iya."

"Tunggu, bukankah Chanyeol memecatmu? Lalu, pekerjaan apa yang kau maksud?" tanya Sehun mengingat ucapan gadis itu beberapa menit yang lalu.

"Aku bekerja paruh waktu di minimarket. Sudah ya, aku buru-buru." balas Jia berusaha melepaskan genggaman tangan Sehun.

"Tunggu."

"Sehun-ssi, apa lagi kali ini?"

"Bekerjalah denganku." ucap Sehun serius.

"Eh?"

"Jia, bekerja saja denganku. Kau tidak perlu melakukan banyak pekerjaan paruh waktu seperti itu." balasnya mencoba membuat Jia membuat keputusan baru.

"Aku menikmatinya."

"Kau bisa sakit jika terlalu lelah." ujar Sehun serius.

"Aku baik-baik saja."

"Jia, kau sungguh menolak tawaranku?" tanya Sehun memastikan.

"Aku tidak bisa merepotkan banyak orang. Satu lagi, aku hanya lulusan SMA. Tidak pantas bekerja diperusahaan milikmu." balas Jia pelan.

"Kau pantas Jia. Kenapa berkata seperti itu?"

Jia melepaskan genggaman tangan Sehun, kemudian menatap serius kearahnya,"Sehun-ssi, semua orang yang bekerja denganmu adalah orang-orang dari lulusan Universitas terbaik. Memiliki gelar yang tinggi, dan juga profesional. Dibandingkan dengan aku yang tidak ada apa-apanya ini, aku sama sekali tidak pantas menerima pekerjaan diperusahaanmu."

"Kau hanya perlu mengurus jadwalku. Itu saja."

"Tidak bisa, aku sudah mendapat pekerjaan yang cocok denganku." balas Jia tetap menolak tawaran pria itu.

"Kau tidak menolak tawaran kerja dari Chanyeol, tapi kenapa kau menolak tawaranku? Kau mencintainya?" tanya Sehun seraya menatap Jia penuh selidik.

"Ini tidak ada hubungannya dengan Chanyeol, berhenti menyangkutpautkan pria itu." ujar Jia serius.

"Jia, ini bukan saatnya kau seperti itu. Aku tahu kau membutuhkan uang, apa kau tetap menolak tawaranku?" tanyanya lagi, berharap jika gadis itu berubah pikiran.

"Hubunganmu dengan Chanyeol tidak baik. Aku tidak ingin melihat kalian saling menatap penuh kebencian." balas Jia mengingat bagaimana jika keduanya tak sengaja bertemu.

"Apa yang terjadi dengan kami, itu tidak ada kaitannya denganmu. Untuk apa kau memikirkan hal itu?" tanya Sehun tak mengerti.

"Karena Chanyeol tidak suka, jika aku berurusan denganmu."

***

Sehun berjalan cepat memasuki rumah yang sudah lama tidak ia datangi. Beberapa pelayan membungkuk sopan saat melihat dirinya.

PCY's Babysitter [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang