Febipun keluar dari kamar mandi setelah selesai pakai baju,dilihatnya bara lagi rebahan di atas ranjang sambil main ponsel
"Aku nanti mau ke markas kamu gak papa kan aku tinggal?"ujar bara,febi tak menjawab dia hanya naik ke atas ranjang dan tiduran di sebelah bara
"Yang"panggil bara,febi hanya noleh
"Boleh kan?"tanya bara memastikan
"Gak"jawab febi cepat
"Anak-anak mau ngerayain tahun baru,rencananya mau bakar-bakar"jelas bara
"Ya udah aku ikut"ujar febi,barapun meluk febi dari sambing,febi ngerasa junior bara masih keras di bawah sana,kasian juga bara hihi😂😂😂
"Kan taunya mereka kamu di bandung,aku sih ayo aja kalau kamu mau ikut"jawab bara,febi diam,benar apa kata bara
"Kamu ih baru aja nikah tadi malam udah mau ninggalin aku"rengek febi,dia juga lupa kalau tadi siang sempat bilang kalau bara gak boleh tidur di sana malam itu
"Ya masak aku gak datang...apa kata anak-anak nantinya"jelas bara sambil mengusap pipi febi sesekali jemarinya menyentuh bibir ranum febi,bara benar-benar ingin menyecapnya saat itu juga tapi dia tau mood febi lagi gak baik
"Jam berapa kamu pulang?"tanya febi
"Mm.... jam 10 deh aku pulang"jawab bara
"Janji?"febi sambil ngangkat tangannya dan menunjukkan jari kelingkingnya
"Iya"bara sambil menautkan jari kelingkingnya pada kelingking febi
"Ya udah sana berangkat aku tidur aja"ujar febi
"Kamu..gak marah kan sayang?"bara masih ragu
"Enggak kok"jawab febi
"Atau nanti aku suruh bik ina buat nemenin kamu aja,atau aku telefon mami aja ya"usul bara
"Ih gak usah kali yang..aku gak papa kok,tapi kamu berangkat pas aku udah tidur ya,biar aku gak takut"ujar febi,bara tersenyum dan ngangguk sambil menciumi wajah febi dengan gemas
"Ya udah cepat tidur biar aku boboin"bara tambah erat mendekap tubuh febi,saat ini posisi mereka saling hadap-hadapan
Bara dan febi hanya saling tatap-tatapan,awalnya tatapan mereka hanya sekedar tatapan mata,tapi mata bara maupun febi mulai meredup dan wajah mereka mulai mendekat,lalu bara langsung melumat bibir febi dengan lembut,begitupun febi,dia juga mulai pintar memainkan lidahnya di mulut bara
"Mmhhh.."lenguh febi saat bara terus melumat dan menyesap bibirnya dengan lembut
"Dah tidur"ujar bara sambil menghentikan ciumannya setelah mengecup bibir febi singkat,entah kenapa febi kenapa ngerasa kecewa saat bara menghentikan ciumannya,dia padahal berharap lebih
***
Di markas anggota vagos mulai berdatangan,diantara mereka juga udah ada yang menyiapkan acara bakar-bakar yang di tempatkan di halaman markas
"Eh si bara gak datang?"tanya kevin
"Belum masih"jawab teman-temannya
"Sat beli arang sana"suruh dimas
"Kemana?"tanya satria
"Nanyak pak paijo gih kali aja ada,ini arangnya kurang"ujar dimas
"Vin ikannya cuci yang bener dong"ujar marvel yang bertugas nyuci ikan sama alvin
"Ini udah benar kali bang,ikannya aja yang licin makanya suka jatuh"jawab alvin
Tak lama motor bara terdengar memasuki gerbang markas
"Itu bara dateng"ujar vero
"Eh pada beli petasan sama kembang api gak?"tanya vero
"Katanya si joko mau beli"jawab yang lain
Bara datang sambil bawa plastik kresek berisi beberapa potong ayam yang dia beli tadi
"Wih bawa apaan lu bar?"tanya vero
"Ayam,gak tega gue kalau bakar satria"jawab bara,mereka hanya terkekeh
"Nyolong punya sapa lu?"tanya satria
"Engkong lu,engkong lu ternak ayam kan"jawab bara dengan santainya,satria yang merasa sering di julitin hanya diam
"Sabar ye allah,orang ganteng katanya banyak diam,makanya aku diam aja"ujar satria
"Pala lu dien aja,dari tadi lu nyerocos mulu anying"ujar deon
"Dah dah cepat bakar kasihan bini gue sendirian"bara keceplosan
"hahaha halu lu bar pakek ngaku punya bini segala"kekeh satria
"Gak papa halu,tandanya punya pemikiran, dari pada lu gak ada otak makanya gak pernah mikir"sarkas bara
"Skakmat lu"ujar dimas
"Sakitnya ati dedek bwang"sambung marvel sambil terkekeh
"Lo mah pada jahat sama gue"ujar satria
"Sabar sat..gue setuju kok ama omongan mereka"vero sambil menepuk-nepuk bahu satria lalu terkekeh diikuti yang lain
"Dah cepat panggang,gue mau nemuin alex dulu"suruh bara
"Sendirian bar? Bukannya janjinya jam 12 nanti?"tanya kevin
"Iya gue sendirian aja,gue kalau nanti gak bisa,lo bilang sama alex,gue otw ke markasnya"jawab bara
"Yang bener lu bar,lu mau mati di sana datang sendirian ke markas exon?"sambung alvin
"Iya lagian kita kan bisa ikut sekarang kalau nanti lu gak bisa"ujar satria
"gak akan terjadi apa-apa,udah gue cabut dulu"bara hendak pergi tapi vero menahannya
"Jangan nekat"lirih vero yang udah berdiri samping bara
"Febi sendirian di apart,makanya gue pengen cepat-cepat selesai dan pulang"jawab bara
"Ya udah gue ikut lo"ujar vero
"Gak usah bang,gue yakin alex cuma sok-sok an doang ngajak ketemu,nanti juga dia gak bakal nongol"jawab bara
"Ya udah lo hati-hati"pesan vero,dan bara hanya ngangguk kemudian berlalu pergi bersama motornya
"kayaknya bara udah jarang deh ngumpul bareng kita"ujar deon
"Mungkin sibuk kali,dah jangan mikir macam-macam,cepat mulai bakarnya gue dah lapar ini"jawab marvel,sedangkan kevin hanya diam,kayaknya ada yang bara sembunyiin deh
Nyampek markas exon benar dugaan bara,markas lagi sepi dan gerbang tertutup tapat,alex gak mungkin berani buat ketemu bara
"Woy lex keluar lo anying"teriak bara dari luar gerbang
"Cepat keluar gue gak ada banyak waktu"teriak bara lagi,tapi lagi-lagi markas terlihat masih sepi
"Akhirnya lo datang pecundang"ujar alex sambil tepuk tangan dan menghampiri bara yang masih duduk di atas motornya,anehnya alex datang sendirian
"Mana cebong-cebong lo itu? Dah pada mati kali ya"sewot bara sambil terkekeh
"Santai kali bara,gue mau ajak damai kok"alibi alex
"Alah banyak bacot lu,to the poin aja anying"sarkas bara
"Kenapa datang jam segini lo? Takut masuk angin apa gimana?"ledek alex dengan kekehannya
"Mau lo apa?"tanya bara yang udah mulai kesal
"Nanti jam 1 kita tanding"ujar alex
"Gue gak bisa kalau jam 1"jawab bara dingin
"Jadi lo benar-benar takut masuk angin ya hahaha"ujar alex
Bara langsung turun dari motornya dan memberikan bogeman mentah pada wajah alex,alex tak tinggal diam dia juga balik nyerang bara,bara yang belum siap dia kecolongan saat alek menonjok pelipisnya,tiba-tiba alex mengeluarkan pisau kecil dari kantong celananya tanpa sepengetahuan bara,bara hendak maju buat nyerang alex tapi tiba-tiba...
Srek....🔪🔪🔪🔪
TBC
Gantung gantung gantung😆
KAMU SEDANG MEMBACA
POSESSIV BOY 1(END)
Teen FictionBukan hasil copy paste dan jangan di copy paste,murni hasil pemikiran sendiri ================================ 18++😉 (Harap yang di bawah umur minggat)❌ Follow♥️ Commen👉👈 Dan vote😎