11

38 8 2
                                    

Makasih banget yang udah sempetin mampir di cerita aku, so have fun♡,

Kesya membantu Mira duduk di ranjangnya, Mira masih terlihat sangat shok

"Tante.." panggil kesya pelan

"Kenapa semuanya jadi gini sya" ucap wanita itu terdengar parau

"Kenapa keluarga tante jadi seperti ini" ucap wanita itu sudah mulai terisak

Kesya mengehela nafas pelan lalu memeluk Mira mengusap bahunya lembut serta mengucapkan kata kata penenang

"Semuanya bakal baik baik aja tan" ucap kesya mencoba menenangkan

Anres hanya memperhatikan Mira dan kesya dari depan pintu kamar tanpa berani masuk, Anres menghela nafas berat lalu melangkah menjauh, seperti nya bukan waktu yang tepat jika Anres menemui bundanya sekarang

Sudah sekitar 5 menit tangis Mira sudah lumayan mereda, kesya melepaskan pelukannya lalu menatap wanita paruh baya itu dengan sendu

Kesya mengambil air minum yang berada di atas nakas lalu memberikan nya kepada Mira, Mira menerimanya tanpa penolakan

Kesya mengambil tangan Mira lalu di elusnya lembut "tante udah merasa tenang?" tanya kesya

Mira hanya mengangguk lalu tersenyum getir

"Coba deh tante ikutin kesya, tarik nafasss" ujar kesya sembari menarik nafasnya sendiri, Mira masih menatap kesya aneh, apa yang mau di lakukan anak itu

"Ayo tan diikutin, kesya udah sesek takut bablas nggak bisa nafas" ujar kesya tercekat cekat masih menahan nafasnya

Mira tertawa kecil melihat tingkah konyol gadis di depannya, lalu perlahan dia mengikuti kesya menarik nafasnya, lalu menghembus kan nya sesuai itruksi kesya, Mira melakukan nya hingga beberapa kali

"Gimana tan, udah mendingan?" tanya kesya

Mira tersenyum hangat lalu mengangguk

"Kalau mau lebih lega lagi kan tan, triak di balkon, bwehh rasanya lega banget, kesya juga sering kok kalau lagi frustasi"

"Triak?" tanya Mira masih menggengam gelas minumnya

"Iya triak, tante pernah?" tanya kesya

Mira hanya tertawa kecil lalu menggeleng

"Eh tapi jangan deh tan, resiko nya bahaya" ujar kesya mengingat kejadian yang pernah di alaminya setelah bertirak tengah malam di balkon kamarnya

"Emang kenapa?"

"Di lempar sandal dari balkon tetangga" ujar kesya sembari tertawa

Mira ikut tertawa, ada ada saja gadis ini "emang kamu frustasi kenapa?" tanya Mira sembari meletakkan gelasnya kembali di atas nakas

"gara gara Anres" ujar kesya dengan enteng nya, terlihat perubahan gurat wajah khawatir di wajah Mira

"Emang Anres ngapain kamu?"

"Dia nggak pernah peka sama perasaan kesya, udah dari kelas 10 kesya coba masuk kedalam hati Anres, tapi jangankan masuk, ngetuk hatinya aja nggak bisa tan" curhat kesya dengan polosnya

Mira hanya tertawa kecil, memang sesusah itukahh?

Mira sempat menghela nafas panjang lalu beralih menatap kesya

"Tante minta maaf ya" ujarnya

Kesya menaikan satu alisnya "untuk?"

"Kamu jadi lihat gimana hancur nya keluarga tante" ujar mira tertunduk

BADBOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang