20. Emosi

2.4K 188 4
                                    

Typo bertebaran
~~~~~~~~~~~~~~~

Sekarang Hari Senin. Para inti bukannya upacara, malah bolos ke warsuk. Diwarsuk hanya ada berlima saja, dan bi Sukma.

"Nov, bagi rokok 1 batang dong". Ucap Raka.

"Jangan panggil nama gue nov. Berasa nama gue Novi anjir". Ucap Noval dan memberikan 1 batang rokoknya.

"Nov kan artinya Noval". Ucap Raka.

"Nonton apaan sih Lo? Serius banget kayaknya". Tanya Raka kepada Alfan.

"Tokyo Ghoul. Lagi seru nih, si kaneki ngelawan amon". Jawab Alfan. Matanya masih fokus menonton.

"Nonton anime mulu Lo, kek anak kecil". Ucap Ady.

"Kau banyak omong ya, dasar netizen"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Kau banyak omong ya, dasar netizen". Ucap Alfan. Yang sopan dikit lah ama sahabat sendiri.

"Enak ya, kalian bolos disini. Sedangkan teman-teman kalian panas-panasan upacara dilapangan". Tiba-tiba pak Hans datang.

"Enak lah pak. Terus, bapak sendiri ngapain ada disini? Enak ya, bapak keluyuran kemana-mana, sedangkan guru lain panas-panasan upacara dilapangan". Alfan membalas pak Hans.

"Alfan!". Bentak pak Hans.

"Ganteng". Sambung Alfan. Ady, Raka, dan Noval tertawa. Elang hanya menatap datar.

"Kalian berlima! Ikut bapak kembali ke sekolah!".

Para inti ikut pak Hans kembali kesekolah. Disekolah, gafa sedang memberi amanat upacara. Para inti disuruh berdiri ditengah-tengah lapangan. Si Alfan santuy banget, diri dilapangan sambil ngorek-ngorek harta Karun. Alias ngupil.

'seburuk ini kah kelakuan mantan gue'. Batin Aqilah.

Upacara selesai. Semua murid masih belum disuruh bubar.

Brumm~ brumm~

Tiba-tiba sekelompok serigala jadi-jadian deteng, membuat seluruh warga sekolah panik. Mau balas dendam yang kemarin kah?

"Elang! Apa kamu yang memanggil mereka?!". Bentak pak Rahmat.

"Ngga bakal". Jawab elang.

"Bapak gak mau sampai ada perkelahian disini". Ucap pak Rahmat. 

"Bang, gimana nih?". Tanya Kevin kepada para inti.

ELANG (Open PO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang