19. Bathroom.

27.1K 3.5K 676
                                    

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

***
Soobin meletakkan piring berisikan makanan yang dia buat diatas meja yang memang untuk ditaruh makanan para peserta.

Untung dia bukan menjadi orang yang terakhir, masih ada beberapa yang belum selesai juga.

Kalau Yeonjun jangan perlu ditanya dia sudah duluan memasak makanannya itu, karena temanya itu masakan yang sederhana semuanya rata-rata membuat nasi goreng, memang ini yang paling sederhana.

Ketika juri memberikan penilaianpun Soobin sudah tidak peduli lagi karena mau bagaimana dirinya tadi sungguh berantakan karena selalu digodain sama Yeonjun yang kadang memanggilnya, memberinya wink, dan yang lain-lain mana mungkin dia bisa fokus.

Kalau Yeonjun yang menang dia gak akan kaget sih, walaupun para omega dan beta yang ikut akan merasa malu sendiri karena bisa kalah karena alpha.

Juri sudah mulai memberikan nilainya, untuk kali ini memang Yeonjun yang paling unggul diantara yang lain.

"Santai aja, punyaku gak bakalan menang kok," balas Yeonjun sambil menepuk-nepuk kepala Soobin yang menoleh kearahnya sekilas.

Lalu matanya menoleh kearah lain dengan malas, Yeonjun langsung memainkan pipinya.

"Astaga Soobin marah? Lucu sekali," goda Yeonjun sambil memainkan pipi omega dihadapannya yang memerah karena dicubit olehnya itu.

Soobin berusaha melepaskan cubitan tersebut, sedang malas saja karena tadi dia dicurangin terus.

Padahal ada peserta lain, tapi Soobin juga gak mau Yeonjun memberikan hal semacam itu ke orang lain sih.

Terutama ke omega di sekolahannya yang rata-rata suka dengan Yeonjun.

"Lepaskan," pinta Soobin sambil menyingkirkan tangan Yeonjun dengan kasar dari pipinya lalu berjalan agak menjauh dari Yeonjun dengan muka suram itu.

Yeonjun cuma tertawa geli melihatnya, bagaimana bisa Soobin sangat marah padahal ini cuma lomba masak biasa.

Kalaupun dia menang, hadiahnya bakalan dia berikan ke Soobin kok.

Lagipula dia juga gak butuh hadiah dari kakeknya itu.

Semuanya sedang menunggu siapa pemenang dari acara memasak kali ini, apalagi kakeknya yang menyebutkan pemenangnya.

"Sebenarnya yang menang itu Yeonjun, tapi dia gak cocok jadi pemenang, jadi saya akan memilih kandidat kedua saja," ucap kakeknya itu membuat Yeonjun tergelak, apa-apaan kakek tua itu.

Mau dikemanakan harga dirinya dibilang gak pantas untuk menang.

"Alpha itu berkuasa, Yeonjun. Bukan melakukan hal yang sama seperti omega lakukan," ceramah kakeknya itu membuat Yeonjun mengikuti ucapan kakeknya tanpa suara itu.

Terserah kakek tua saja, lagipula dia bisa masak juga karena bundanya itu gak pernah memasak di rumah, heran ayahnya menemukan bundanya dimana.

Para omega yang mendengar ucapan kepala sekolah mereka itu cuma memutarkan bola matanya, memang gak ada yang beres, semuanya pasti berakhir dengan dihina.

Jadi omega itu kerjaannya hanya dirumah dan melayani alpha, begitu maksudnya?

"Pemenangnya Choi Soobin," ucap kakeknya itu pada akhirnya membuat Soobin berjalan kesana untuk menerima hadiahnya itu.

Para omega yang mengikuti acara ini mendecih, emangnya masakan Soobin seenak itu apa sampai bisa menang.

"Masakanmu enak, lain kali datang ke rumah kami dan memasak seperti ini, ok?"

Soulmate -yeonbin✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang