Anneth sudah menelpon kak rifan sebelumnya bahwa ia kena macet dan kak rifan bilang anneth santai saja karna acara masih cukup lama dan anneth masih punya banyak waktu.
Karna macet cukup lama dan anneth pun lelah, ia mampir untuk membeli boba kesukaannya dan disana ia sedikit mengantri.
Setelah dapat minumannya, anneth melanjutkan perjalanannya ke studio dan kak rifan menelpon di jalan, anneth memakai airpods nya dan mengangkat telpon rifan
Anneth: iya hallo kak
Rifan: lo udah sampe belum
Anneth: bentar lagi, macet disini jalannya
Rifan: oh yaudah, tapi udah jalan khan
Anneth: udah lah, ini udah deket
Rifan: gak usah buru buru neth bawa mobilnya, santai aja
Annerh: oke kak, yaudah gue udah mau nyampe ini ya
Anneth sampai dan langsung memarkirkan mobilnya di basement.
anneth membawa tas kecilnya dan masuk kedalam, ia bertemu dengan betrand di lobby secara tidak sengaja karena kebetulan mereka berdua datang bersamaan, mereka berdua juga masuk kedalam lift dan naik ke atas bersama
Betrand: lo baru sampe juga neth
Anneth: iya nih, agak telat gue
Betrand: gak apa kali, masih banyak waktu juga, gua aja baru sampe juga, jalanan macet banget khan, apaan tuh
Anneth: boba, mau?
Betrand: engga deh
Anneth: yaudah gua siap siap dulu
Betrand: okayy
Mereka keluar lift dan berjalan ke ruangan masing masing karna mereka berbeda ruangan
Anneth masuk kedalam ruangannya dan langsung make up, lalu anneth berganti pakaian dan menunggu sampai gilirannya untuk gr sebelum konser mulai.
Anneth menunggu sambil menghapal lagi lagu yang mau ia bawakan bersama betrand sampai akhirnya ada satu orang crew yang masuk ke ruangannya untuk memberitahu anneth bahwa sekarang waktunya untuk gr bersama betrand
Crew: gr ya neth
Anneth: gr yang mana ya kak?
Crew: melukis senja sama betrand, dia udah nungguin di stage
Anneth: ohh iya kak ntar lagi anneth kesana, makasih
Crew: okee
Anneth dikabari bahwa sekarang saatnya ia gr dengan betrand untuk lagu melukis senja, anneth yang sudah make up dan berganti pakaian rapih langsung berjalan ke panggung dan bertemu betrand disana.
Mereka berdua melakukan gr sebelum acara live nya mulai untuk menyocokan suara dan juga pematangan vokal mereka untuk lagu ini.
Setelah selesai gr anneth tidak langsung kembali ke ruangannya, ia masih berdiri di stage dengan onyo dan beberapa crew yang ada juga karna ada beberapa hal.
Betrand: lo udah makan neth?
Anneth: udah tadii, kenapa? Lo belum makan?
Betrand: gua juga udah tadi, takutnya lo belum makan ntar gak fit
Anneth: aman kok gua
Betrand: oh iya neth nanti waktu di bagian reff akhir kalo bisa suara lo lebih dominan dari suara gua aja, atau gak gua ambil suara dua lo suara satu nya
Anneth: wait bentar ya nyo, gua angkat telpon dulu
Betrand: oh okee...
Anneth menjauh dari betrand sedikit karna ada yang menelponnya.
Anneth menjauh dan mengangkat telpon dari alvaro dan memang wajah anneth tampak serius dan tertawa tawa karna alvaro yang menelpon hanya untuk mencarinya saat ia tidak melihat anneth dirumah waktu bangun tidur
Alvaro: lo bener bener yaa, gua nyariin lo
Anneth: hahahahaha lagian siapa suruh lo baru bangun tidur
Alvaro: gua tidur aja jam 5 subuh, gimana gak baru bangun
Anneth: lo kemana hari ini?
Alvaeo: mau ke rumah doi bentar abistu gak kemana mana sih
Anneth: yaudah gua lagi di studio, lagi gr, nanti gua kabarin lo lagi
Alvaro: ciee lagi bucin ya
Anneth: orang lagi gr kok bucin, gak nyambung banget
Alvaro: sama betrand khan hahahaha
Anneth: apaansih haha
Alvaro: yaudah yaudah byee kak anneth yang cantik nan baik hati
Anneth: nanti gue transfer buat pujiannya
Alvaro: makasihh, ngerti banget, love u, byee
Anneth: byee
Anneth memutus telponnya dan kembali lagi ke betrand
Selama anneth menelpon, pandangan betrand memang tidak lepas dari anneth, ia justru penasaran anneth telpon dengan siapa karna dari raut wajah anneth yang tertawa dan senyum membuat betrand memperhatikan anneth terus karna anneth mengangkat telponnya menjauh darinya.
Betrand: udah?
Anneth: udah, sorry kenapa tadi?
Betrand: engga ada neth gak jadi
Anneth: engga? Yaudah deh gua balik ke backstage dulu kalo gitu, mau prepare
Betrand: okeee
Anneth kembali lagi ke ruangannya setelah melakukan gr tadi dan sekarang ia hanya menunggu waktunya untuk naik ke atas panggung.
Anneth dan betrand sudah standby di atas panggung untuk bernyanyi bersama lagu dari salah satu musisi indonesia, melukis senja, lagu yang cukup romantis itu harus mereka kemas dalam bentuk romantis pula, harus ada cemistri yang terbangun diantara mereka berdua agar dapat membawakan lagu dengan baik dan perasaannya sampai kepada pendengarnya.
Pada saat mereka menyanyikan lagu itu tatapan mata dan genggaman tangan tidak pernah bisa bohong, seperti ada cemistri diantara mereka berdua yang sangat terpancar, senyum lepas bagai tak ada paksaan menghiasi wajah mereka berdua.
Beberapa kali curi pandang dan juga ada adegan dimana lengan anneth dan betrand saling bersentuhan di akhir lagu semakin menambah cemistri diantara mereka berdua.
Sedangkan ayahnya betrand dan salah satu host, yang sudah berdiri di ujung panggung saat anneth dan betrand selesai bernyanyi hanya tersenyun saja dan memberikan tepuk tangan untuk mereka berdua.
Betrand menggenggam lengan anneth membantunya turun dari tangga untuk menghampiri host dan ayahnya.
Tidak banyak kata yang diucapkan anneth. Ia hanya tersenyum saja and say thank you saat ayah betrand memberinya pujian.
Disitu ayahnya betrand menjelaskan bagaimana sosok anneth sebenarnya dimata ia dan anaknya, karna bagi betrand, anneth salah satu orang yang sangat berkesan untuk dirinya, karna disaat betrand belum mengenal siapapun di dunia entertain, saat betrand baru datang dan baru terjun ke industri musik, anneth tanpa ragu berkomunikasi dan menyapa betrand kala itu, anneth menyapa duluan dan mengajak betrand berkomunikasi dan ternyata hal itu membuat betrand merasa anneth orang yang baik dan juga ramah sekali
Ingatan itu ada sampai saat ini, sampai akhirnya betrand sudah mengadakan konser 2 kali dan anneth selalu hadir dan diundang di acaranya.
Di sela sela break iklan, anneth kembali ke backstage dan kembali juga ke ruangannya, ia merapihkan make up nya, karna anneth sudah selesai bernyanyi di konsernya betrand, anneth bersantai dahulu di ruang make up nya sebelum acara selesai.
Alvaro menelpon anneth lagi dan anneth pun mengangkatnya
Anneth: iya nanti gua kirim al, setelah selesai acara ya
Alvaro: pd banget sih, ini gua mau ke lokasi tempatnya nanti malam, lo mau ikut atau gimana?
Anneth: ya kalo gua paling bisanya setelah selesai acara
Alvaro: ya kira kira lo selesai acara jam berapa?
Anneth: agak malem sih, kalo lo mau nunggu gak apa
Alvaro: gua tunggu aja kali ya, biar lo juga liat tempatnya gimana dan lo juga yang mutusin nanti gimana
Anneth: selesai gua kerja aja berarti ya
Alvaro: gua sharelock ke lo nanti ya, kita ketemu disana, lo bawa mobil sendiri khan
Anneth: iya gua bawa mobil, ntar lo share aja lokasi nya ke gua, nanti gua kesana sendiri, tapi pastiin lo udah disana duluan ya
Alvaro: iya ini bentar lagi gua otw dari rumah, gua nunggu lo disana aja
Anneth: nanti gue kabarin ke lo lagi kalo udah selesai kerja
Alvaro: yaudah oke, bye kak
Anneth: byee...
Tidak lama setelah anneth menelpon ada betrand yang masuk ke ruangan anneth bersama asistennya
Anneth: loh kok lo kesini, ada apa nyo?
Betrand: gak apa neth, i cuma maen aja kesini
Anneth: udah selesai?
Betrand: belum, tapi i tadi lewat terus mampir kesini ngeliat lo ada disini soalnya
Anneth: ouhh, gua kira ada apa
Betrand: lo udah selesai?
Anneth: udah, gua udah selesai, tinggal ganti pakaian aja sih nanti
Betrand: mau langsung pulang? Gak nunggu acaranya selesai dulu?
Anneth: iya nanti nunggu selesai acara dulu, mangkanya gua santai disini dulu dan belum ganti baju
Betrand: makasih udah mau dateng
Anneth: gua yang harusnya makasih lah lo udah ngundang gua
Betrand: gua berharap ada konser konser kedepannya yang selalu ngelibatin lo dan kita berdua
Anneth: amin, ya kita berdoa aja nyo, siapa tau di denger tuhan dan terwujud nanti khan kita gak pernah tau
Betrand: neth gua mau nanya ke lo, ngilangin rasa penasaran aja sebenernya
Anneth: iya tanya aja
Betrand: tapi sebelumnya maaf, lo tadi telponan sama siapa? Gua liat kok serius banget kayaknya
Anneth: gua? Haha kapan lo liat gua telponan?
Betrand: tadi waktu gua lewat ruangan lo gak sengaja liat
Anneth: itu? Mau tau? Mau tau aja apa mau tau banget?
Betrand: neth, gua nanyanya aja perlu tarik nafas hembuskan dulu, malu neth, takutnya telpon dari siapa, atau ada masalah apa khan gua bisa bantu siapa tau neth
Anneth: hahaha iya iya itu tadi alvaro dan gak ada masalah apa apa
Betrand: alvaro?
Anneth: iya adek gue, alvaro, kenapa sih nyo hahaha, tumben banget nanya nanya masalah gini
Betrand: ya gak apa, gua cuma nanya aja, yaudah kalo gitu, gua siap siap dulu, malu
Anneth: good luck hahahaha
Betrand: iya makasih
Betrand keluar lagi dari ruangannya anneth karna ia harus kembali ke panggung lagi.
Setelah acaranya selesai dan berjalan dengan lancar semuanya, anneth sudah siap untuk pulang dan keluar dari ruanganny, anneth tidak sengaja berpapasan dengan betrand dan ayahnya saat mau turun dari lift.
Betrand: udah mau pulang neth?
Anneth: iya pulang
Pintu lift nya terbuka dan ternyata di dalam lift sudah ada beberapa orang, jika mereka semua masuk, tidak akan muat
Betrand: you duluan aja neth
Anneth: gakpapa, om sama betrand duluan aja, anneth biar nunggu
Betrand: masa lo gak masuk, udah lo duluan aja biar gua sama ayah yang nunggu
Ruben: iyaudah anneth duluan aja
Anneth: gakpapa nih om
Ruben: iya gak apa masuk neth, sebelum ditinggalin sama yang di dalem
Anneth: hehehe, yaudah anneth duluan ya om, bet gua duluan
Betrand: okay, thanks ya neth udah dateng
Anneth: iya sama sama, mari om
Ruben: iyaa mari
Anneth masuk kedalam lift duluan dan langsung pergi dari studio itu
Anneth menelpon alvaro lagi untuk memberitahu bahwa ia sudah akan kesana dan alvaro juga ternyata sudah disana daritadi menunggu anneth.
Walaupun lelah karna sudah ada acara konser tadi tapi anneth tidak menveluh, ia langsung mengurus urusannya yang selanjutnya, masalah bisnis yang harus ia urus sendiri dan hari pun yang sudah semakin larut malam tidak menyurutnya semangat anneth untuk ke lokasi itu karna ini adalah lokasi untuk tokonya nanti
Saat sampai disana, anneth dan alvaro sudah melihat lihat lokasi nya dan juga tempat sekitarnya
Alvaro: ya kalo menurut gua sih ini oke kak, tempatnya luas, terus juga lingkungannya, yang terpenting sebenernya lingkungan sekitarnya
Anneth: iya gua juga sir sih sebenernya, kalo menurut lo gimana al?
Alvaro: ya paling nanti ada beberapa perubahan dikit lah kalo untuk store nya, kalo gua sebenernya mau disini karna emang lingkungan tempatnya yang pas banget buat store.
Anneth: yaudah lo tanyain aja deh nanti sama yang punya nya gimana, kalo masih masuk akal dan mudah ya kita ambil tempat ini
Alvaro: berarti gua ngobrol dulu sama yang punya tempatnya ya nanti
Anneth: iya lo obrolin aja dulu, nanti kabarin ke gua lagi
Alvaro: darisini lo mau kemana lagi?
Anneth: gua langsung pulang deh, capek banget
Alvaro: yaudah lo duluan aja, gua mau ngobrol dulu sama yang punya nya
Anneth: gua duluan ya kalo gitu
Anneth: hati hati lo, udah malem
Anneth: iyaa....
Selesai darisana anneth langsung pulang ke rumahnya
Menurut anneth memang lokasi tempatnya itu sangat strategis, dekat kemana mana dan juga anneth yakin bahwa tempat itu akan ramai nanti.
Anneth langsung mandi dan ia tidak bisa langsing istirahat, masih ada hal yang harus ia kerjakan untuk masalah pembukaan toko nya, semua penghitungan juga anneth kerjakan sendiri, hanya untungnya untuk masalah lapangan, anneth dibantu dengan alvaro.
Baju baju yang anneth buat juga sudah ada beberapa yang jadi, anneth memilih semuanya sendiri, mulai dari bahan sampai proses penjahitannya pun anneth sangat memperhatikannya dengan detail, karna nantinya anneth ingin kualitas barang di nomer satu kan di tokonya dan juga pastinya semua baju atasan dan dress yang ia buat semua desainnya kekinian dan pastinya terupdate.
KAMU SEDANG MEMBACA
Akhir Cerita
Short StoryAkhir dari sebuah kisah yang panjang. Dimana pengalaman dijadikan pelajaran sampai akhirnya bisa ada di titik ini. Dan, apapun keputusan terakhir dalam kisah ini, semoga itu yg terbaik untukmu dan juga aku.