FIGHT FOR LOVE || JENLISA

9

Babak final lomba Dance yang diadakan kampus seminggu lagi. Dan Lisa semakin giat untuk berlatih selama itu juga Lisa selalu latihan di rumah Jennie. Semakin hari hubungan Jennie dan Lisa semakin dekat dan baik tidak seperti di awal pertemuan mereka seperti anjing dan kucing yang selalu saling mengumpat. Bunyi dentuman suara musik dari ruang tari itu terdengar saat Jennie masuk Lisa sedang menari dengan sangat fokus

"Minumlah" Ucapnya meletakan nakas yang berisi minuman itu

Lisa yang sedang menari menghentikan kegiatannya keringatnya meluncur deras dari tubuhnya Lisa hanya menggunakan celana training kuning dan croptop berwarna abu-abu dengan rambut yang terurai mengeringkan keringatnya dengan handuk kecil dan berjalan kearah Jennie

"Apa kamu tidak latihan" tanyanya menuangkan minumann

"Aku akan berlatih nanti" Jawabnya
Mendengar itu Lisa hanya berangguk-angguk ria

Tok....tok...tok...

Suara pintu diketuk dan terbuka memunculkan wujud dari jisoo dan diikuti rosé dibelakannya

"Lisa-yah bagaimana latihanmu" Rosé yang segera mengampiri Lisa membuat Jennie merasa kesal

"Berjalan lancar, terima kasih sudah menjemput Luna untukku" balas Lisa penuh kelembutan. Jisoo yang memperhatikan perubahan dari Jennie mencoba mencairkan suasana agar tidak terjadi sesuatu yang tidak di inginkan

"Lihat aku membawa chickin jadi ayo kita makan dulu" Jisoo menarik tangan Jennie dan mengelusnya pelan mereka berempat duduk berhadapan

Jennie                  Jisoo

Lisa                      Rosé

"Makanlah tadi dirumah aku membuat ini untukmu" Change membuka kotak persegi yang berisi nasi goreng kesukaan Lisa.

"Terima kasih" senyumnya

"Aku juga membuatkanmu nasi teriyaki jadi makanlah aku pikir kamu akan bosan selalu makan nasi goreng" dengan santainya Jennie mengambil kotak makan Rosé yang ada di tangan Lisa dan menggantikanya dengan makanan yang dibuatnya

"Ayo makanlah" sambungnya menatap Lisa, Lisa yang merasa tidak enak hanya menurut dan melirik kearah Rosé yang dibalas senyum tipis

"Aha...aku saja yang akan memakan nasi goreng ini" Jisoo melahap nasi goreng yang dibuat oleh Rosé.

.
.
.

"Berikan kepadaku cepat Lalisa" Rosé mencoba mengambil HPnya dari tangan Lisa karena sedari tadi Lisa menggunakannya untuk bermain game

"Tidak, jangan menggangguku" Lisa berbalik agar Rosé tidak bisa mengganggunya

"Bukankah itu HPku" Rengeknya mencoba merebut namun Lisa menaikan tangannya agar Rosé tidak bisa mengambilnya

Jennie yang sedang latihan dibantu Jisoo mencuri-curi pandang kearah keduannya.

"Fokuslah dengan gerakanmu" Ucap Jisoo saat Jennie mencoba melakukan gerakan melompat

Bruk

"Awwww....." Jennie menjerit ketika merasakan sakit pada kakinya membuat Lisa dan Rosé menghampirinya

"Jennie-ah apa kamu tidak apa-apa " dengan paniknnya Jisoo melepaskan botol minum yang di pegangnya

"Kaki...kakiku" Jennie meringis kesakitan meremas lengan Jisoo yang di pegangnya

"Coba luruskan kakimu" pinta Lisa

"Sakit" airmatanya mulai keluar dari sudut matanya "apa yang kamu lakukan" saat Lisa mencoba meluruskan kakinya