🧊ꌚꏂꀷꀤꈤꁅꀤꈤ ꏂꌚ🌻
|_______☀︎︎_______|
|_____☀︎︎_____|
|___☀︎︎___|
|_☀︎︎_|
❦︎
❤︎BRAAKKK
KEDABRUUGGHHH
BRUUGHHH
_Seonghwa itu suara apa??!!_
Seonghwa meringis, ia melepas selimut yang melilit kakinya sebelum menjawab pertanyaan Kakaknya, "Seonghwa jatuh Kak, kesandung selimut!" balasnya dengan berteriak.
Seonghwa berusaha bangun, tadi ia kaget sekali saat melihat jam sudah menunjukan pukul 6.35 pagi. Seonghwa langsung berlari ke kamar mandi, tidak mempedulikan pergelangan kakinya yang sedikit nyeri.
"Huaaaa aku kesiangan!!" teriaknya frustasi dari dalam kamar mandi. Kok bisa sih ia tidak mendengar suara alarmnya?!!!
🧊
"Seonghwa, sarapan dulu."
"Gak ada waktu, Kak! Seonghwa udah telat banget ini! Kakak kok gak bangunin Seonghwa sih??!" Seonghwa sejak tadi berlari ke sana ke mari.
Ia seperti orang linglung. Keluar dari kamar tanpa membawa tas, mengambil sepatu hanya sebelah. Seonghwa harus bolak balik sampai lebih dari dua kali.
"Arrghhh buku PR ku masih di meja!" Seonghwa kembali berlari ke arah kamarnya. "Eh eh engga deh udah aku masukin ke dalam tas!" Seonghwa menghentikan langkahnya dan kembali berbalik menuju pintu depan.
Ia akan terlambat, benar-benar terlambat. 5 menit lagi gerbang sekolah akan ditutup, dan ia membutuhkan waktu 10 menit untuk sampai. Huuhuu apa ia masih diperbolehkan masuk ke sekolah?
( ∩꒦ິД꒦ິ∩ )Seonghwa berlari menuju gerbang samping, karena sepertinya gerbang depan belum dibuka oleh Kakaknya.
"Seonghwa, jangan lewat sana! Jembatannya rap-"
Kraaakkkk
"Huaaaa Kakak!" teriak Seonghwa karena sebelah kakinya masuk ke dalam got. Jembatan kayu yang ia pijak tidak mampu menopang tubuhnya dan patah, membuat kaki Seonghwa masuk di antara lubang yang terbentuk dan terjebur ke got di bawahnya.
"A-aduh." Seonghwa menarik kakinya, sepatunya dan seperempat celana seragamnya kotor berwarna hitam ('Д`) hueeee,, gimana ini?( ˃̣̣̥᷄⌓˂̣̣̥᷅ )
Dengan terburu Seonghwa berusaha berdiri.
"Tunggu dulu Seonghwa, jangan langsung berdiri!" teriak Suzy-Kakak Seonghwa, yang sedang berlari menuju ke arah Seonghwa.
Tetapi terlambat, Seonghwa terlanjur berdiri dan membuat jembatan yang ia pijak hancur total, Seonghwa sepenuhnya terjebur ke dalam got.
Seonghwa menatap Kakak perempuannya dengan mata berkaca. "Ka-kakak (இᯅஇ)"
"Astaga Seonghwa!" Suzy membekap mulutnya saat melihat kondisi mengenaskan adiknya, yang selamat hanya tas milik Seonghwa yang tersangkut di pagar rumah. "Seonghwa ...(ಥ ᎔ ಥ) BUAHAHAHAHAHAHHAHAHAHAHA."
∑(๑°口°ll๑)
"Huee kenapa Kakak malah ketawa 。・゚・(ノД')・゚・。." Seonghwa berdiri, air kotor hitam menetes dari baju dan celananya. "Kakak, Seonghwa harus gimana? ( ; ᯅ ; ) Seonghwa gak mau bolos (ಥ︵ಥ)"
Suzy menghentikan tawanya saat dirasa adiknya benar-benar akan menangis. "Aduhh yaAmpun kamu ini, ada aja masalahnya." Suzy pat pat kepala Seonghwa dengan ujung jarinya.
"Keluar dari sana, lalu mandi. Kakak akan meminta izin pada gurumu-"
"Seonghwa gak mau bolos!! ヽ( 'Д')ノ" potong Seonghwa cepat dan malah mendapat jitakan sayang di kepalanya.
"Kakak belum selesai bicara, dasar! Kakak akan meminta izin pada guru, kalau kamu tidak bisa mengikuti pelajaran pertama. Sana cepat masuk lewat pintu belakang, lalu mandi yang lama, kamu bau hahahaha." Suzy kembali melangkahkan kakinya menuju rumah setelah memastikan Seonghwa sudah keluar dari got dan berjalan menuju pintu belakang. Aish adiknya itu, ada-ada saja.
🧊
@sekolah
Seonghwa berjalan dengan sedikit pincang ke bangkunya. Ia duduk dan meringis pelan, kakinya terkilir( ꒦ິД꒦ິ) sebelum berangkat Kakaknya sempat memijat kakinya, tapi tetap saja masih sakit.
Ah tapi lupain dulu masalah kakinya, sekarang Seonghwa jadi sedih karena tidak bisa membuat bekal untuk Hongjoong (ಥ ᎔ ಥ)
Seonghwa menoleh ke arah Hongjoong yang ternyata sedang melihat ke arahnya, rasa sakit di kaki Seonghwa tiba-tiba hilang begitu saja. "Pagi Hongjoong (*⌒ヮ⌒*) apa tadi pagi Hongjoong mencariku?" Sapa Seonghwa dengan riang. "Tapi kayaknya gak mungkin sih hehehe."
Seperti biasa Hongjoong tidak merespon, tetapi ia tidak menolehkan kepalanya, Hongjoong masih setia menatap Seonghwa.
"Tadi pagi aku keblusuk di got depan rumah (╥╯^╰╥)" ucap Seonghwa pada akhirnya. "Makanya aku telat huuuhuuu-ah ₍ᐢ⸝⸝•-•⸝⸝ᐢ₎?"
Entah Seonghwa salah lihat atau tidak, tapi sepertinya tadi ekspresi Hongjoong sedikit berubah. Hongjoong seperti terkejut dan khawatir selama sepersekian detik. Atau hanya perasaannya saja yaa (இ口இ)
"Ta-tapi aku baik baik saja kok, cuma kakiku tergores sedikit (⁄ฅ⁄⁄ฅ⁄⁄)," sambung Seonghwa cepat.
Hongjoong merubah posisinya dan kembali menatap ke jendela.
'Ternyata cuma perasaanku saja ya (꒦ິД꒦ິ)' - Seonghwa
Tbc
Authan : Ikan hiu makan tomat-
Om palak : GAK MUNGKIN GOBLOK!
Selasa, 12-01-21
Authan-♡
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔]Sedingin Es? . JoongHwa
Fiksi Penggemar[SUDAH TERBIT] Cuma cerita picisan drama remaja😌 tentang Seonghwa yang berusaha mengajak Hongjoong untuk berteman. Iya,, pasaran 😌 InsyaAllah ringan kek kapas. "Hai Hongjoong, namaku Seonghwa!" - sh " ... " - hj "Hongjoong! Kamu sudah mengerjakan...