SECRET

CH 16

"Kita sudah sampai, Mina" Chanyeol masih belum melepaskan genggaman tangannya dan Mina sedang memperhatikan interior dari cafe ini yang menurut nya benar-benar menarik. Tak lama, seorang pria seumur dengan Park Chanyeol keluar dari ruangan, masih memakai apron dan mengelap tangannya sambil menghampiri mereka. Pria itu adalah sang empunya cafe, Kim Eun Seok namanya. Dia merupakan teman lama Chanyeol waktu sekolah dulu. Teman yang cukup akrab dan pertemanan yang cukup lama tentunya, karena hanya teman lama dan akrab yang mengundang temannya datang ke cafe yang bahkan belum di buka. 

"Hai man, How are you?  Sibuk banget yah sekarang, kemarin diajak reuni saja sampai tidak sempat untuk ikut. Kau tahu tidak, mantan pacarmu waktu sekolah dulu datang ke acara reuni dengan harapan akan bertemu dengan sang bintang. Tapi nihil, sang idola malah sedang sibuk comeback dengan grup nya."

"Aku memang agak sibuk sekarang. Ketika melakukan comeback pasti akan lebih sibuk. Kau tahu kan sebenarnya aku ingin menghadiri reuni sekolah kita. Tapi yah pekerjaan di atas segalanya. Dan khusus untuk sahabatku yang satu ini, idola ini benar-benar meluangkan waktunya yang sangat sulit dicari kosongnya."

Kim Eun Seok meninju lengan sahabat nya dengan pelan. "Yah idola kita ini memang berbeda. Thank you for coming here bro. Tenang saja aku tidak akan menagih bayaran padamu, Kau cukup memberikan tanda tanganmu untuk membantu menaikkan usaha ku ini."

Sekarang Mina hanya tertegun diam, berdiri di tempatnya saat ini melihat sisi lain hidup dari seorang Park Chanyeol di luar dunia idolnya. Tak lama dia sedikit berdehem untuk menarik perhatian dari dua orang pria yang sedang asik mengorol itu.

"Ah ternyata selain kedatangan seorang bintang, hari ini cafe ku kedatangan seorang gadis yang sangat cantik. Pacarmu yah?" Eun Seok menggoida Chanyeol sambil menyenggol tangannya.

"Enak saja. Dia bukan pacarku yah" *setidaknya belum* batin Chanyeol dalam hatinya sambil mempertahankan wajahnya tetap tenang. "Dia ini masih trainee, sepupunya Yunho hyung. Namanya Myoi Mina, dia dari Jepang. Mina ini namanya Kim Eun Seok, dia seumur denganku."

"Hallo, Myoi Mina. Kau bisa memanggilku Mina saja Kim Eun Seok ssi."

"Baik lah Mina. Kalian berdua duduk dulu sebelah sini. Aku akan mempersiapkan menu andalanku."

"Mm Seok ah, tolong berikan Mina americano yah, tidak usah terlalu banyak. Itu minuman kesukaannya."

Kim EUn Seok sang sahabat hanya mengedipkan mata dan melihat Chanyeol dengan senyum jahilnya sebelum pergi meninggalkan mereka berdua. Mina yang duduk di hadapan Chanyeol pun hanya bisa sedikit salah tingkah karena tindakan kecil dari Chanyeol tadi. 

Suasana sedikit lebih tenang sekarang karena Chanyeol dan Mina tidak ada yang membuka obrolan, diam yang tidak canggung. Chanyeol sedang memainkan ponselnya kelihatannya sedang mengobrol dengan seseorang, sedangkan Mina sedang memperhatikan sekeliling cafe dia berjalan memperhatikan ornamen yang ada di sana. Kesempatan ini Chanyeol gunakan untuk memperhatikan gadis cantik yang berdiri cukup jauh dari tempat duduknya itu. Dia sedikit melamun sampai temannya menepuk pundaknya.

"Yah Yeol, kau yakin dia bukan pacarmu? Tatapan matamu yang seperti itu tidak bisa berbohong. Jujurlah Yeol, minimal aku yakin kau menyukainya. Aku sudah lama tidak pernah melihat tatapan itu dari matamu semenjak terakhir kau jatuh cinta dan pada wanita yang salah. Kau yakin dia gadis yang baik kan?"

"Kau ini ada-ada saja Seok. Mina benar bukan pacarku kok. Setidaknya belum. Sampai saat ini yang kau tahu, dia gadis baik, berasal dari keluarga terpandang dan dia sangat dilindungi oleh Yunho hyung. Aku rasa, Yunho hyung sudah jadi cukup bukti kalau Mina itu baik."

"Kalau soal keluarga terpandang, mantanmu yang satu itu juga anak orang kaya. Tapi kau tahu sendir kan kelakuannya seperti apa. Dia hampir membuat persahabatan kita hancur."

"Tapi yang kali ini aku yakin tidak akan seperti itu Seok."

"Lalu kapan kau akan menyatakan perasaanmu? Dia ini cantik. Kalau kau terlalu lama, aku khawatir dia direbut orang. Aku yakin yang mendekati dia bukan hanya dirimu saja. jangan sampai kau menyesal nantinya."

"Aku tidak mau terburu-buru. aku akan membiarkannya merasa nyaman dulu denganku. Sampai dia bisa benar-benar bercerita tanpa batasan, ketika ada masalah dia akan berlindung dan bercerita padaku, sampai dia yakin dengan hatinya sendiri. Aku rasa itu masih membutuhkan waktu."

"Kau ini berubah jadi dewasa. Membuatku bangga man." Eun Seok meremas pundak Chanyeol lembut tanda memberikan dukungannya pada sahabatnya.

Sedangkan di sisi lain cafe tempat Mina berdiri, gadis itu sebenarnya memperhatikan Chanyeol dan temannya sedang mengobrol sepertinya agak serius dan dia tidak ingin mengganggu. Mina hanya penasaran apa yang sedang dibicarakan oleh mereka. Tapi sepertinya juga bukan sesuatu yang serius. Sampai tidak berselang lama, Mina dipanggil oleh Chanyeol untuk mencoba kue yang dibuat oleh temannya itu.

Segini dulu yah..maaf ada keterlambatan yang bener2 telat..