"permisi!!" Perawat bergegas mendorong kursi roda kedalam ruang IGD.
"Irene!!" Gumam mom menangis didalam pelukan tiffany
Tuan bae tdk ikut kerumah sakit.
Wendy sangat khawatir pda irene.
"Baboo!! Jinjaa babooo!" Batin wendy menahan tangisnya.
Ting!
Ponsel wendy berbunyi.
"Halo?" Ucp wendy pelan
"...
"Mwo? Eomma wae?' gumam wendy khawatir.
"...
Wendy mematikan ponselnya. Ia melihat kearah ruang IGD.
"Nyonya Bae, mianhae. Keundae aku harus ke rumah sakit HG" ucp wendy
"W..wae?' tny fany
"Eomma ku kecelakaan. Aku akan kembali kesini" ucp wendy
"Mwo? Arasso" ucp fany
Wendy menunduk memberi salam.
"Wendy?" Ucp ny.bae
"Nde nyonya"
"Gumawoo. Aku percaya padamu" ucp mom
Wendy mengangguk menundukkan kepala lalu pergi.
Dirumah sakit HG.
Rose gelisah duduk di ruang tunggu.
"Imoo, jaebal" gumam rose
Flashback.
"Rose ah, imoo membeli buah disana. Kau tunggu saja dagingnya selesai dipotong araa" ucp eomma son
"Nde, arasso imoo" ucp rose
Imoo pergi menyebrang.
Rose diajak ngobrol sama org.
Brakkk!
"Omoo? Ada yg tertabrak!!' teriak org2.
Rose melihat.
"Imoo?" Teriak rose
Flashback off.
Wendy berlari terburu2 sesampainya di RS.
"Rose?" Ucp wendy
Rose berdiri merasa bersalah.
"Mianhae" ucp rose
"Bagaimana dengan eommaku?'
Rose menatap ruang operasi.
Wendy juga sama.
Kreek.
Pintu ruang operasi terbuka.
Dokter keluar dengan wajah menyesal.
"Bagaimana dok?' tny wendy
"Maafkan saya, pasien meninggal dunia" ucp dokter
"M...mwo?" Gumam wendy menangis masuk keruang operasi.
"Eomma?' teriak wendy
Rose ikut meneteskan airmatanya.
Dirumah sakit SL.
"Bagaimana keadaan adik saya dok?' tny fany
"Pasien akan dipindahkan keruang rawat. Tidak ada luka serius. Syok membuat nya tdk sadarkan diri" ucp dokter
"Terima kasih dok" ucp fany
Mom sudah menemani irene yg blm membuka matanya.
Fany menyusul masuk keruang rawat irene.
"Mom?' ucp fany
"Irene?" Gumam mom. Karena ekspresi wajah irene berubah
Irene bergerak dibagian kepalanya. Bibir gemetar.
"Biar aku panggil dokter mom"
