"tidak jenderal! Aku menolaknya" tegas wendy
"Apa kau berani membangkang?"
"Dari awal ini tidak benar. Kenapa aku harus melindungi para pejabat yang salah!" Ucp wendy
"Yaa! Lihat dirimu. Sudah diposisi atas kau lupa sama perjanjian itu!"
"Mwo? Perjanjian?"
"Yaa, apa kau sadar sebelum kau mendapat pangkat saat ini siapa yg membelamu? Tuan Ahn!" Marah jend
"Aku tau semuanya! Dan aku tidak menandatangani surat itu. Apa jenderal melihatnya? Aku rasa tidak ada yg menyadari" ucp wendy meninggalkan ruangan jendral Hwa
Wendy membereskan pakaiannya di camp.
"Hahah, ini yg namanya bisnis" tawa tuan bae
Wendy terdiam melihat kepala jenderal dan tuan bae
"Sebentar, dia sangat tdk asing bagiku" ucp tuan bae
"Benar tuan. Dia pengganti MayJend Park"
Wendy menatap tegap kedepan.
Sesekali melihat tuan bae.
"Ah, aku lupa. Ntahlah" tawa tuan bae
"Mayor, ada panggilan" ucp sersan lain
Wendy tersadar.
"Ah nde" ucp wendy
Dilain tempat.
"Imoo, sebelumnya jika wendy kembali dari tugas apa imoo menjemputnya?" Tny irene
"Anni, non. Karena wendy bilang, terkadang dia pulang tdk tepat dengan rencana. Jadi saya selalu menunggu dirumah"
"Imoo, panggil aku irene saja. Sama seperti dr. Chae. Aku kekasih putra imoo"
"Ah, nde. Arasso non irene"
Irene tersenyum.
Eomma wendy senyum juga.
"Keundae, aku akan menjemput wendy di camp nya imoo." Ucp irene
"Tapi non, itu sangat jauh"
"Imoo, coba panggil aku irene.. i..r..e..n..e" eja irene
"Ah, nde irene" ucp imoo
"Nah, gitu imoo. Nanti juga aku akan panggil imoo dengan sebutan eomma" tawa irene
Eomma son tersenyum.
"Jadi, temanku juga sedang wamil disana. Aku sering menanyakan kondisi wendy disana imoo. Ini dia bilang kalau wendy dan yg bertugas telah kembali ke camp" ucp irene
"Arasso, keundae mianhae saya tdk bisa ikut irene ah"
"Gwinchana imoo." Ucp irene melanjutkan makannya.
Dilain tempat.
"Mayor, kepala mau bertemu" ucp sersan Song
"Aku sudah dari sana" ucp wendy
"Ah, keugae aku hanya diperintah"
"Baiklah"
Wendy membawa tasnya untk kembali ke rumah.
Krekk.
Wendy keluar camp.
Ia menuju ruangan kepala divisi.
"Hormat!" Ucp sersan2 lain yg bertemu wendy
Wendy membalas.
"Pak, lebih cepat" ucp irene pda sopir taxy.
Irene membawa bunga.
"Yaa, apa disana sudah banyak orang?" Tny irene melalui pesan pda teman laki2 yg sedang wamil
