HOEWY 14

58 8 3
                                    

Suara bel apartemen nya berbunyi lagi, kedua makhluk yang berada didalam nya saling bertatapan bertanya siapa yang berkunjung padahal pemilik apartemen tidak memiliki janji pada siapapun terlebih di hari liburnya bahkan dengan seorang tamu yang tak diundang sekalipun yang sekarang sedang duduk di atas sofa miliknya.

Setelah kejadian tadi keduanya bersikap biasa seperti tidak terjadi apa-apa, tidak itu hanya Baekhyun sedangkan pria tinggi itu bertahan mati-matian untuk tidak canggung dan bersikap biasa saja.

Baru Baekhyun berdiri akan melangkah kan kakinya tapi tangan mungil nya sudah dicekal "biar aku saja yang melihatnya kau duduklah nikmati lagi film yang kau tonton itu" ucapnya.

Ya saat ini mereka sedang menikmati film yang Baekhyun putarkan, Baekhyun berada di bawah sofa dengan memeluk bantal sedangkan Chanyeol duduk diatas sofa yang semenjak mereka kembali ke ruang tamu dan menonton film ia tidak bisa fokus dan fokusnya hanya pada Baekhyun yang menonton film dengan serius.

Ditemani keripik kentang dan jus strawberry favorit pemilik apartemen ini mereka duduk menghabiskan waktu liburnya bersama, tidak sebenarnya hanya Baekhyun yang benar-benar menikmati hari liburnya Chanyeol hanya membolos dan berkata bahwa ini hari liburnya karna ingin lebih lama bersama Baekhyun semenjak kejadian tadi pagi.

Yang Chanyeol tidak tau bahwa Baekhyun juga sama mati-matian untuk bersikap biasa saja pada pria tinggi itu, karna yang dirasakan nya saat ini adalah ia seperti berada di taman bunga di penuhi kupu-kupu yang mengelitik hati dan perutnya.

"Ya Byun Baekhyun kau tuli? Buka pintu nya!" teriak suara dari arah interkom mengagetkan Chanyeol.

Chanyeol melihatnya dan ada dua perempuan cantik yang sudah bisa dipastikan adalah sahabat dari Byun Baekhyun.

"B temanmu yang datang, aku buka kan pintunya?" teriak Chanyeol tanpa menghiraukan racauan yang masih keluar dari interkom itu.

Baekhyun menghela napas sebelum kemudian kembali berdiri dan menghampiri Chanyeol "kau kembalilah kau tidak akan sanggup menghadapi mereka" titahnya pada Chanyeol.

Baekhyun tau kali ini akan sedikit rumit dan menyebalkan menghadapi sahabatnya, apalagi saat ini ada seorang Park Chanyeol yang secara tidak langsung adalah saingan mereka dalam mendapatkan waktu luang Byun Baekhyun. Karna semenjak mengenal Park Chanyeol seorang Byun Baekhyun sangat jarang meluangkan waktunya hanya untuk sekedar menghabiskan waktu bersama seperti dulu.

"tidak apa-apa aku akan menghadapi mereka kau kembalilah duduk" sekali lagi Baekhyun menyuruh Chanyeol kembali keruang tamunya karna sedari tadi ia hanya melihat layar interkom yang terdapat dua orang wanita yang satu hanya diam dan yang satunya bersungut-sungut meracau kesal.

"ya Byun Baekhyun! Kau sedang bersama siapa? Suara pria dari mana itu?" terdengar lagi teriakan kesal dibalik pintu apartemen nya.

Dilihatnya Chanyeol telah kembali dan "ada apa Xi Luhan? Do kyungsoo?" tanya Baekhyun datar masih melalui interkom miliknya.

"kau akan berbicara dengan kami seperti ini?! Setidaknya buka dulu pintu sialan ini!" umpat Xi Luhan kesal karna Baekhyun masih belum juga membuka pintunya dan memukul keras pintu apartemen milik Baekhyun.

Dilihat Kyungsoo menenangkan Luhan dan "buka dulu B kami menghubungimu sebelum kesini tapi kau tidak bisa dihubungi jadi kami memutuskan untuk mengunjungimu" ujar si wanita bermata bulat itu "dan kami mengkhawatirkanmu" lanjutnya.

Baekhyun menghela napasnya, lihat Alinea Kyungsoo Do dengan segala sikap lemah lembut nya sudah bisa dipastikan jika Byun Baekhyun akan luluh dan benar saja suara pintu terbuka apartemennya terdengar.

[1]C for B - (heaven on earth with you) CHANBAEKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang