「 ✿ 」❝ lautan ❞
" ‧₊˚ ❥ question | dimana? ༄
⎯⎯ ୨ ☆ ୧ ⎯⎯Seorang pria berambut pirang pendek dengan peach di ujungnya berdiri menyandar menatap ke arah lautan, menikmati suasana sore hari. Perlahan, angin meniup rambutnya itu, sang pria tersenyum kepada sang mentari meningat peristiwa-peristiwa manis yang ia lalui.
Ia sengaja melewati beberapa tempat dimana ia membuat kenangan indah bersama kekasihnya. Tebing tepian laut ini adalah satu-satunya tempat yang belum diisi kenangan oleh mereka berdua.
"Tsukasa.... " lirih Rui. Ia memegang pundak Tsukasa dan membuat sang pria tersadar dari lamunannya.
Sang empunya nama terkejut kemudian menoleh, ia lupa bahwa Rui ada disana menemaninya. "Maaf, aku terbawa suasana."
"Kau yakin baik-baik saja?"
Tsukasa terdiam sejenak sebelum akhirnya membulatkan tekadnya. "Hanya gugup, itu saja."
Rui terkekeh pelan. "Jangan kacaukan ini, oke? Jadikanlah tempat ini saksi bisu semuanya, tempat dimana kau membuka lembaran baru."
"Apakah kau yakin tempat yang bagus?"
"Dimana lagi kita bisa menemukan pemandangan seindah ini?"
"Tapi-"Pria yang lebih tinggi dari Tsukasa itu mengacak rambut Tsukasa gemas. "Pergi kemana kepercayaan dirimu itu?"
Tsukasa memperbaiki rambutnya yang acak-acakkan sambil tertawa renyah. Karena Rui rasa tidak ada yang Tsukasa ragukan lagi, ia meninggalkan pria itu sendirian.
Seorang pria dengan rambut biru dongker di-Toya-menggandeng seorang gadis yang matanya sudah ditutup dengan kain, mereka mendekat ke arah Tsukasa. Tsukasa disana menyambutnya dengan senyuman, setelah itu Toya meninggalkan mereka berdua.
"Tsukasa? Apakah itu kau?" tanya sang gadis sambil meraba-raba wajah sang kekasih.
Yang empunya nama tersenyum, ia membuka kain penutup mata [Name] dan membiarkan gadis itu melihat dengan jelas pemandangan yang ada. Sang gadis benar-benar bingung dengan rencana Tsukasa.
Tadi ia baru saja diajak berkeliling oleh Akito mengunjungi tempat yang memiliki kenangan tersendiri olehnya dan Tsukasa kemudian Toya memberikannya kain penutup mata dan mengajaknya ke suatu tempat.
Tsukasa berlutut di salah satu kakinya, ia mengeluarkan sebuah kotak yang berisi cincin di dalamnya. Ia mengarahkan kotak itu kepada [Name].
"Kita sudah menghabiskan banyak waktu bersama dan mengunjungi banyak tempat ... " ujarnya,"... dan apakah kau tahu dimana tempat yang belum kita isi dengan memori? Disinilah ia."
Tsukasa tersenyum sambil menatap kedua iris [E/c] milik sang gadis. "Dengan ini, [Name], apakah kau ingin menikah denganku? Jadikanlah aku tempatmu pulang, tempatmu untuk bersandar, berbagi suka dan duka bersama."
Netra milik [Name] berkaca karena terharu, sang gadis langsung memeluk Tsukasa erat-erat dan berteriak,"YA! Aku mau!"
Tsukasa membalas pelukannya tidak percaya. Setelah berpelukan, Tsukasa berdiri untuk meletakkan cincin itu di tempat yang seharusnya, jari manis [Name].
⎯⎯ ୨ END ! ୧ ⎯⎯
KAMU SEDANG MEMBACA
Question┊T. Tsukasa ✔︎
Hayran Kurguft. 天馬司 / tenma tsukasa from project sekai wahai kasih, jadikanlah aku euforiamu. walaupun hanya untuk sementara waktu. semata-mata penghilang jarum pilu dihatimu. ━━━━━ shiyu project 2nd story by © moehyung tenma tsukasa © sega, colorfull palette