MY BOYFRIEND IS MAFIA [kookmin] REVISI

C24

"aku juga mencin---

Brukkk

"Tai mu hiks Jimin JIMIINN!"

Jungkook terduduk dari lari nya karna merasa tangan Jimin tidak memeluk leher nya lagi

Jungkook menangis menepuk-nepuk pipi Jimin pelan berharap mata indah itu kembali terbuka

"TIDAAAKK! JIMIN BANGUN! KAU KUAT KAN? Kau kuat! Demi Jungkook! Demi aku Jimin ah ku mohon jangan tinggalkan aku" teriak Jungkook frustasi

Air mata nya terus mengalir Jungkook putus asa Jimin nya, Jimin nya tidak! Jungkook menunduk, menangis meratapi kebodohan nya

"Jimin kau kuat kan?" Gumam Jungkook sebelum seseorang menghampiri nya

"Yak jung-- Jimin? Ke kenapa dia? Kenapa? Darah?"

Ya itu yoongi yang sedari tadi mencari tau lokasi markas Sehun pun akhirnya menemukan lokasi dan langsung pergi ke markas Sehun dan setibanya apa? Apa yang dia dapat?

Jungkook terduduk dengan memeluk Jimin yang sudah tak berdaya dan apa itu? Darah?

"Apa yang terjadi?! Jungkook! Jimin kenapa!" Bentak yoongi tanpa sadar air mata nya menitik tak sanggup melihat Jimin yang tak berdaya

"H Hyung to tolong bawa Jimin hiks aku yakin dia pasti bisa bertahan untuk ku" lirih Jungkook yang masih memeluk erat Jimin

Yoongi langsung menyuruh anak buah nya untuk menggendong Jimin masuk ke mobil dan dirinya membopong Jungkook karna kondisi Jungkook juga tidak terlihat baik

"Bodoh! Kenapa harus jimin!" Gumam yoongi kesal

Setelah Jimin dan Jungkook masuk ke mobil dengan segera yoongi menancap gas mobil nya dengan kecepatan diatas rata-rata

"Jimin bertahan untuk ku" lirih Jungkook masih setia memeluk kekasih nya entah sudah berapa banyak darah Jimin mengalir ke tangan nya

"Tenanglah kook ah kita sebentar lagi sampai" kata yoongi berusaha menenangkan adik nya itu

"Ini semua salah ku hyung! Seharusnya aku! Aku diposisi Jimin ta tapi kenapa!? Kenapa Jimin" Isak Jungkook mulai terdengar lagi

Yoongi mati kutu dirinya tak bisa banyak bicara karna yoongi tau kalau dirinya berbicara itu akan menambah luka pada hati Jungkook

"Ku mohon tuhan demi adik ku jeon Jungkook tolong jangan ambil Jimin nya" batin yoongi

setelah sampai di rumah sakit Jungkook membuka pintu mobil sedikit kasar dan langsung menggendong Jimin mengabaikan rasa sakit di tubuh nya dan juga mengabaikan protes yoongi

"Yak jeon Jungkook! Ya Tuhan"lirih yoongi yang melihat adik nya sangat keras kepala

Sedangkan Jungkook berteriak seperti orang kesetanan

"YAKK! Kalian kenapa diam kalian tidak melihat kekasih ku sedang sekarat! Cepat tolong dia atau hidup kalian akan terancam!" Kata Jungkook

Karna merasa takut dokter yang berada di lobby rumah sakit pun bergegas mengambil brankar dan Jungkook meletakkan Jimin hati-hati

Dokter itu pun membawa Jimin ke ruangan untuk segera menangani Jimin

"Tuan mohon tunggu disini" kata dokter tersebut dan langsung masuk dengan tergesa-gesa ke dalam ruangan itu

Jungkook termenung entah apa yang ada di dalam fikiran nya sekarang

"Ini mimpi kan? Jika aku sedang bermimpi tolong seseorang bangunkan aku" lirih Jungkook dan terduduk di lantai dingin rumah sakit