Berpisah dengan Gaara

1.2K 108 5
                                    

Setelah dirasa cukup aman, Naruto dan Gaara pun kembali ke kamar yang telah disiapkan khusus oleh Konoha.

"Gaara, kau sudah cukup dewasa dan kau tahu jika aku akan tetap berada disisimu sampai kau benar-benar siap untuk menghapus segala kebencian di hatimu. Untuk selanjutnya kuharap kau bisa bekerja keras untuk mengubah nasibmu, bukannya ikut terhisap ke dalam kegelapan seperti sebelumnya",ucap Naruto menatap Gaara yang sepertinya sudah bisa menebak maksud pembicaraan Naruto.

"Apa kita akan dapat bertemu lagi?",tanya Gaara penasaran.

"Tentu saja",balas Naruto cepat.

"Hadiah terakhirku",ucap Naruto memberikan sebuah kalung yang terbuat dari kristal berwarna biru.

"Selanjutnya, kau akan kemana?",tanya Gaara mengambil hadiah pemberian Naruto.

"..Akatsuki, ada banyak kegelapan disana",balas Naruto seadanya.

"..Benar-benar hebat untuk Kaminari-sama sepertimu tapi berhati-hatilah",ucap Gaara merasa sangat familiar dengan tujuan Naruto memasuki Akatsuki, organisasi berbahaya yang mengincar biju dan jinchurikinya.

*****

Keesokan harinya, Naruto benar-benar menghilang dari hadapan Gaara dan hari pertandingan final ujian chunin pun dimulai.

"Semuanya, perkenalkan dia dia Ru. Anggota kita yang baru",ucap seorang pria dengan dipenuhi tindik. Ketua Akatsuki.

"Seperti apa kemampuannya?",tanya Deidara penasaran.

"Sebaiknya jangan mencari tahu",balas sang ketua menahan Deidara untuk mencari tahu kebenaran tentang Ru.

"Dia tidak memiliki ikat kepala, seperti apa dia ketua?",tanya seorang pria bertopeng satu.

"Entahlah",balas sang ketua masih enggan memberitahu.

"Dia memiliki aura misterius yang tidak mengenakkan",ucap Sasori dengan tampang datarnya.

"Benar-benar",dan disambut baik oleh sang pria bertopeng satu.

"Heh? Sepertinya dia kuat",komentar Hidan.

"Selama dia bisa menghasilkan uang, aku tidak keberatan", komentar Kakuzu.

'Mengapa ketua sangat menutup-nutupi anggota baru ini?',pikir Konan curiga, satu-satunya anggota perempuan disana.

'Dia pasti sangat-sangat kuat sampai bisa melepaskan Ketua dari kekuatan mataku. Aku harus waspada padanya',pikir pria bertopeng satu dalam diam.

Sementara itu seorang pria bertubuh setengah hitam dan setengah putih hanya dapat merinding dan terdiam ketakutan begitu tanpa sengaja menatap mata Ru, anggota baru Akatsuki.

Disisi lain penyerangan yang dilakukan Orochimaru tiba-tiba terjadi dan dalam penyerangan tersebut menewaskan beberapa ninja jounin, ninja pengawas, beberapa penduduk, dan Hokage Ketiga itu sendiri.

Di malam yang sama Sasuke, salah seorang anggota tim 7 juga meninggalkan desa secara diam-diam hingga ditetapkan sebagai penghianat oleh Hokage Keempat.

Keesokan harinya juga terjadi pengejaran tentang kepergian Sasuke yang juga dianggap tidak biasa oleh para anggota setimnya dan beberapa anggota tim lainnya hingga memutuskan melakukan pengejaran terhadap Sasuke secara sembunyi-sembunyi.

Sementara itu, kembali ke beberapa jam yang lalu sesaat sebelum Naruto ditetapkan sebagai anggota terbaru Akatsuki.

"Siapa kau?",tanya seorang pria berambut merah bermata aneh.

"Aku hanya Ru. Aku ingin masuk ke organisasimu",ucap Naruto mengucapkan niatnya.

"Ru? Apa tujuanmu?",tanya pria berambut merah bernama Nagato.

"Aku hanya ingin menyelamatkanmu dan seluruh anggotamu",balas Naruto cepat, tidak bertele-tele.

"Menyelematkan? Apa kau tahu maksud dari perkataanmu itu bisa membuat dirimu berada dalam bahaya?",tanya Nagato menatap Naruto waspada karena pasalnya kehadiran Naruto bahkan tidak dapat disadari olehnya sedikitpun.

"Tenang saja, aku bahkan bisa menyembuhkan temanmu yang bernama Yahiko dan bangkit dari kematian",ucap Naruto menawarkan perjanjian dengan membujuk Nagato.

"KAU..",teriak Nagato tak percaya.

Itu pikiran Nagato beberapa saat yang lalu ketika dirinya diperlihatkan secara langsung ketika Yahiko, salah seorang sahabatnya dan sebelumnya berada dalam kendalinya kini sudah berada dalam pandangannya dengan kondisi yang benar-benar sehat bahkan dengan ingatan yang sangat-sangat utuh seolah-olah Yahiko benar-benar hidup dan bukan hanya sekedar ilusi.

"Baiklah aku setuju",putus Nagato dengan cepat berubah pikiran.












Minggu, 17 Januari 2021
13:26

KAMINARI-SAMA OF NARUTO (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang