Annyeong, yeorobundeul!
Minnasan, konnichiwa!
Watashiwa donghyuck desu!
Sawadicrab!
Hi hello, annyeong!Ini adalah akun kedua dari Ranggaaaa25, silakan mampir kalau penasaran wkwk.
Cerita ini adalah cerita FF bertema BxB alias cerita homo. Bagi yang kurang berkenan, silakan langsung tinggalkan cerita ini ketimbang kalian mengambil resiko yang mungkin bisa membuat kalian menyesal seumur hidup. Percayalah kalau sudah nyemplung di dunia yaoi, susah banget buat keluarnya.
Couple di sini yaitu Jaewin (JaehyunxWinwin), mungkin hanya sedikit yang ngeship mereka berdua, tapi entah kenapa aku malah ngeship dua bujang itu, hehe
Yaudah langsung baca saja, jangan lupa vote sebelum membaca cerita ini....
*****
Setiap malam pergantian tahun, akan ada festival kembang api besar-besaran di sebuah kota kecil bernama North Atlanta. Pesta kembang api itu dilangsungkan di sebuah tempat bernama Kingdom of Ice Stadium, yakni sebuah bangunan istana raksasa yang dibuat dari es yang dipahat. Bagunan itu menyerupai sebuah kastil di Roma dengan ornamen Eropa yang kental.
Orang-orang dari berbagai kalangan dan tempat berhamburan di dalam istana es tersebut. Suhu di tempat itu mencapai -19°C saat pukul sepuluh malam. Seakan sudah biasa dengan suhu beku, tidak tampak tanda-tanda kedinginan pada wajah mereka. Yang ada hanyalah senyum dan tawa suka cita menikmati festival yang diadakan sekali dalam setahun itu.
Dong Winwin dan Zhong Chenle datang ke tempat keramaian itu pada pukul sepuluh malam. Mereka berdua baru saja merayakan malam terakhir pada tahun ini dengan makan malam bersama Kakek Dong dan Nenek Dong di kediaman mereka. Setelah menyantap kue terang bulan dan sup iga domba, barulah keduanya mendatangi tempat ini.
"Hyung, kenapa di sini ramai sekali?" Chenle tidak menyangka tempat yang ia datangi sekarang sangatlah ramai. Walau dia sering menonton acara festival ini di layar televisi, dia tetap saja terkejut.
"Kan, sudah kubilang akan sangat ramai, makanya aku malas ke sini." Winwin dengan tanpa ekspresi memandangi pintu masuk Kingdom of Ice Stadium. Kedua tangannya masih tersimpan dalam saku jaketnya. Sebenarnya Winwin juga tidak menyangka akan seramai ini, karena ini juga pertama kalinya dia mendatangi tempat ini saat malam pergantian tahun. Biasanya, setelah makan malam bersama keluarganya, dia akan bermain game sampai larut malam bersama adiknya, lalu tidur, dan bangun pada tahun berikutnya.
"Kamu masih ingin masuk? Atau kita pulang saja."
Zhong Chenle berpikir sejenak, sangat sulit untuk datang ke tempat ini, terlebih tahun depan mungkin Hyungnya tidak lagi tinggal di kota ini dan berpindah ke Ibukota untuk mengejar karir atau melanjutkan studinya.
"Tidak mudah buat dateng ke sini, ayo kita masuk sekarang."
Kerajaan es itu tidak dipungut biaya masuk, sepenuhnya ditanggung oleh pemerintah kota dan pusat. Dong Winwin dan Zhong Chenle membeli dua tusuk tanghulu sebelum masuk ke Ice Kingdom lalu memakannya sembari berjalan.
Di dalam bangunan es itu, cahaya warna warni menghiasi seluruh dinding kerajaan. Cahaya-cahaya nun indah itu terbias hingga ke angkasa, melahirkan gelombang aurora yang sangat menakjubkan. Zhong Chenle tidak bisa menyembunyikan bibir tipisnya yang melengkung sempurna layaknya bulan sabit muda. Melihat rona senyum dongsaengnya yang tengah mekar, Winwin spontan mengeluarkan ponselnya dan mengabadikan momen itu.
"Ini indah sekali, Hyung," ujar Chenle sambil mengitarkan pandangannya ke penjuru kerajaan. Ucapan Chenle disambut senyum merona dari bibir Winwin.
"Kamu suka?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Annyeong, Yeoreum! [bxb] [JaehyunxWinwin]
FanficUPLOAD ULANG DAN RE-MASTERED😍😍 Dong Winwin (18 tahun) adalah seorang siswa dari School of Performing Arts of North Atlanta, atau biasa disebut dengan North Atlanta Performing Arts (NAPA), jurusan Teater dan Film. Tahun ini, Dong Winwin memasuki se...