22. Bang Wooyoung Ngeselin

125 15 0
                                    

"Aku memanglucu!" jawabku.

"Tapi tadi saat kamu bercerita padaku, itu benar-benar lucu."

"Abang diam-diam saja, tidak usah beri tahu yang lain!"

"Iya, kamu tenang saja. Apa kamu menyukai kakak kelasmu itu?"

"Duh, aku tidak tahu. Semua orang suka dengannya. Dulu aku tidak menyukainya, sampai ada sebuah kejadian yang buat ak-ASTAGA JAKET KAK RUTO BELUM DIBALIKIN!!"

"Eh, Aurora kamu kenapa? Kenapa kamu berteriak? Kamu tadi bicara apa?"

"Jadi ada sebuah kejadian yang buat aku suka Kak Ruto. Kita pernah digosipkan pacaran, walau cuma 1 hari, setelah itu gosipnya reda. Gara-gara gosip itu juga aku harus mendapatkan hukuman."

"Hukuman? Hukuman apa?"

"Aku disuruh membersihkan WC karena berkelahi dengan penggemar Kak Ruto."

"Astaga! Segitunya?! HAHAHA!!Bagaimana bisa berkelahi? Ibumu tahu? Apa kamu dimarahi tante?"

"Ih Bang Wooyoung, bukannya kasihan tapi ditertawakan!"

"Ahahahahah, maafkan aku. Tapi kamu benar-benar lucu. Berkelahi karena gosip, hmm menarik."

"Tapi itu benar-benar membuat moodku hancur! Aku harus pulang terlambat, waktu aku yang berharga dihabiskan untuk membersihkan WC sekolah! Padahal aku bisa cepat pulang dan streaming MV kalian!"

"Hahaha, kamu membersihkan WC? WC umum pula? Wah sekarang Aurora sudah rajin ya. Nanti jika kembali ke Korea, tolong bersihkan juga WC rumahku dan juga rumah nenek. Kasihan Hongjoong Hyung harus membersihkan WC rumah nenek dan kakek."

"Ih, abang-abang yang lain tidak mau membantu Bang Hongjoong?"

"Malas."

"Abang Wooyoung saja malas membersihkannya, tapi menyuruh orang lain! Bagaimana bisa?!"

"Haha, bercanda cantik. Sebentar lagi akan ada acara disini, apa kamu akan pergi?"

"Tidak tahu. Tadi sore Bang Mingi meneleponku, dia juga bertanya tentang rencanaku untuk datang ke Korea, tapi aku belum mendapatkan kepastian dari ibu dan ayah."

"Jadi kamu belum tahu apakah kamu bisa datang?"

"Iya."

"Kenapa?"

"Alasannya sederhana, karena aku belum libur."

"Iya juga, kamu belum waktunya untuk libur."

"Mendapatkan izin dari sekolah untuk bepergian sebenarnya mudah, hanya saja ibu tidak ingin aku meninggalkan pelajaran."

"Benar juga. Aku setuju dengan tante. Sayang sekali jika kamu harus meninggalkan pelajaran yang penting hanya untuk acara yang diadakan kurang lebih 1 hari."

"Tadi ibu juga bilang seperti itu kepadaku."

"Jika kamu tidak bisa hadir, tidak masalah. Sebenarnya kami ingin kamu dan keluargamu hadir, tapi kami tidak bisa memaksakannya, sekolahmu lebih penting dari pada acara itu. Acaranya bisa dilakukan kapan saja bukan?"

"Tapi pasti kedepannya kalian akan sangat sibuk. Jadwal kalian padat. Waktu istirahat kalian saja banyak berkurang."

Bang Wooyoung terdengar menghela napas pelan di ujung sana. "Itu resiko yang harus kami tanggung jika ingin menjadi seorang idol. Tapi demi keluarga, kami akan memberikan yang terbaik. Kami selalu berusaha untuk tetap memiliki waktu untuk keluarga walau tidak banyak."

Sepupu - AteezTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang