Falling into Attack on titan

2. Mimpi..?

aku membaca sampai tertidur disofa itu......

"Hnggg..." Aku mengangkat badanku setelah tertidur sebentar di sofaku. Saat ingin meregangkan tanganku ke atas, alih alih terangkat tanganku justru menyangkut di kayu atas sofa.

Sebentar.. kenapa ada kayu diatas sofaku
Ah... mungkin aku pindah kekamarku, tapi kamarku juga tidak ada kayu

Lho... terus...

Aku langsung berdiri dan melihat sekeliling dan banyak kasur tingkat dengan model yang.. ketinggalan jaman sekali. Berbahan dasar kayu yang seperti mulai lapuk, tapi bukan itu masalahnya.

Masalahnya.. aku ada dimana sekarang?!?!

__________________

"Ok... Y/n tenangkan dirimu.." aku menarik nafas dan mengeluarkannya lagi dengan pelan. Sebenarnya apa yang terjadi?

20 menit yang lalu

"Ha..h..?" Aku berusaha untuk memahami apa yang sedang terjadi dan memikirkan hal hal yang mungkin bisa kupikirkan.

Tapi, ini tetap saja tidak masuk akal!!

Seingatku aku tertidur saat sedang membaca manga di sofa rumahku. Dan tiba tiba saja saat terbangun aku berada di... pondok kayu apapun lah ini namanya.

Aku diculik.

Tidak,tidak,tidak. Siapa juga yang ingin menculik anak semester akhir yang sangat menyedihkan tanpa adanya uang di atmnya.

"Ah! aku ingat saat mimpi aku sedang berada di langit, dan tiba tiba terjatuh di.. kasur?"

Tapi, dimana aku sekarang..?
kenapa aku terbangun disini?

Aku memikirkan bagaimana aku bisa bangun disini, dan kenapa aku tidak merasa apapun saat tertidur. Tiba-tiba lamunanku disadarkan oleh sebuah tangan dipundak.

"Hey! Sudah jam berapa ini? Kamu tidak bersiap siap??"omongan gadis dengan rambut hitam diikat dua rendah, itu menyadarkanku dari lamunan.

Apa yang dimaksud dia bersiap?

"Bersiap untuk apa? Kenapa aku disini?!? Kamu siapa?!?!" Aku berteriak sambil melihat-lihat perempuan yang ada didepanku ini.

"Hah? Kenapa kamu tanya itu ke aku?!? Mana ku tau kan kamu sendiri yang memilih untuk ikut kamp pelatihan militer! Kamu lupa ingatan huh?!? Sudahlah jangan bercanda! sudah dapat baju dari departemen kamp pelatihan kan?? Seharusnya ada di koper." Jelas perempuan berkuncir dua itu.

"Hah..?Kamp pelatihan militer..? Sejak kapan a-" perkataanku dipotong oleh perempuan itu.

"Aish.. jangan banyak bertanya dan sudah cukup permainan lupa ingatanmu itu, cepatlah bersiap-siap aku tunggu diluar!" Sebelum aku bisa menjawab perkataannya dia sudah lari keluar.

"Maksudnya apa kamp pelatihan militer? Kenapa aku harus ikut? Seharusnya aku ada di apartment ku sekarang dan bersiap siap untuk kuliah!" Omelku sembari melihat lihat lihat sekitar.

Tunggu sebentar, kenapa baju yang di pakai olehnya terlihat sedikit.. familiar..?

"Heeeyyy! Ayo siap siap dong! jangan melamun, dan barangmu dikoper jangan lupa! Pelatih shadis itu katanya mengerikan kau tau?" Perempuan tadi masuk lagi saat melihat aku hanya berdiri melihat kasur tempat aku terbangun tadi.

Dan ya, dia berlari keluar sebelum aku bisa berkata apapun lagi, bahkan namanya aku tidak sempat tanya.

Hmm koper ya, mari kita lihat.