👑|QUEEN 32

1K 83 33
                                    

Better if you click vote before you read. Thanks♡

Happy Reading!

Queen memeluk lututnya duduk di trotoar jalan dibawah hujan deras di sore hari menjelang malam.

Alam memeluknya, ia seolah merasakan apa yang Queen rasakan saat ini, seperti dirinya langit pun menurunkan butiran air.

'Di Club gue kira sama Ratu'

Matanya terpejam, perkataan Marvin terus berputar di kepala Queen. Hari ini ia benar benar menyerah, dirinya dipukul bertubi tubi oleh kenyataan sejak kemarin.

Ia tak menginginkan air matanya luruh, namun mereka tak menurut.

Sebuah mobil mendekat, seseorang keluar dari mobilnya menggunakan payung.

"Queen?" Queen tak menggubris, dirinya dibantu untuk bangun dan duduk di kursi, kali ini dilindungi payung.

Perlahan Queen menoleh, itu adalah Satrio. Ia tak berniat memeluk Satrio, badannya basah kuyup.

"Kali ini apa lagi?" tanya Satrio.

Queen menggeleng lemah, "Masuk mobil yu, disini dingin," ucap Satrio.

"Hey?" panggil Satrio karena Queen tak merespon.

Satrio memeluk Queen, reflek Queen pun langsung menangis kembali dalam dekapan Satrio.

Sama seperti biasanya, Satrio tak merasa keberatan apapun itu soal Queen.

Tak lama sebuah mobil dengan kecepatan tinggi melewatinya.

BYUR!!

Mobil itu dengan sengaja melewati kubangan air sehingga air tersebut menciprat kearah Queen dan Satrio.

Queen tersadar, ia melirik mobil tersebut, mobil yang ia kenal, itu mobil Kenan.

Queen segera melepas pelukannya dan langsung berlari mengejar mobil tersebut.

"KENAN!!!!"

"KENAN!! DENGERIN AKU DULU KEN!" jerit Queen.

JEDER!!

Petir menggelegar, Queen terduduk lemas ditengah jalan, tangisnya kembali pecah. Sudah bisa ia tebak salah paham Kenan semakin menjadi jadi karena dirinya memeluk Satrio.

Satrio menghampiri Queen, "Masuk" titah Satrio.

"Tapi Kenan--"

"Masuk Queen."

Queen menurut, ia memasuki mobil Satrio, dan membiarkan mobilnya terguyur hujan.

"Jadi kali ini soal Kenan?" tanya Satrio saat mereka sudah memasuki mobil dan melaju.

Queen diam, "Kenapa dia?" tanya Satrio.

"Dia sama cewe lain," ucap Queen sendu, "Dia ke club sama cewe lain, dia ngejauh dari aku, dia tuduh aku selingkuh," sambung Queen.

"Selingkuh? Gue maksud lo?" tanya Satrio, Queen menggeleng lemah.

"Aldo" Satrio mengernyitkan dahinya.

QUEENESHA || TAMAT✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang