QUEENESHA || TAMAT✔

👑|QUEEN 38

Better if you click vote before you read. Thanks♡

Happy Reading!

"Gue minta maaf banget," ucap Maureen

"Gue juga. Soalnya udah ngira kalo lo selingkuh, dan gue pun udah bilang sama Queen buat putusin lo" timpal Rachel.

Kenan tertunduk sambil tersenyum tipis, "Gapapa, ini juga salah gue."

"Lo oke kan Lan?" tanya Kenan pada Aqlan yang sedari tadi hanya diam.

Maureen ikut menatap Aqlan ia terlihat sedikit terpukul karena meninggalnya mantannya, Ratu.

Aqlan mengangguk, "Besok kita ke makamnya."

"Lo yakin ikut?" tanya Marvin diangguki Aqlan.

"Memang sedeket itu ya lo sama Ratu?" tanya Maureen hati-hati.

"Cinta pertamanya itu, pasti susah dilupain. Dia selama ini jomblo juga keknya belom move on." sahut Marvin.

Pltak!

Aqlan menyentil bibir Marvin, "gak usah so tau! Lo bukan penghuni hati gue." sewot Aqlan.

"Lo mau ikut Ken?" tanya Aqlan.

"Kemana?"

"Marvin."

"Ngapain?"

"Gue mau main, ngajak jalan juminten."

Kenan mengernyit, menatap Aqlan heran, "Kucing gue elah."

"Juminten?" beo Queen terkekeh.

"Bagus kan Queen namanya?"

"Lebih ke unik sih, kepikiran banget lo namain dia juminten."

"Ide gue itu, Sory ye!" sela Marvin.

"Pantes." gumam Kenan.

"Gue gak bisa ikut, Sorry banget ya." sambungnya.

"Lo Queen?"

"Ko gue?"

"Gue ada rencana juga buat ngajak juminten ketemu sama kucingnya Maureen, biar ngebesti."

Queen menoleh menatap Maureen, "Jadi kalian udah punya rencana main?"

"Hooh," sahut Marvin.

Queen menaikkan alisnya menggoda Maureen, "bagus juga ide lo." bisik Queen.

Maureen menepuk pelan paha Queen sambil mendelik, "apasi lo ah."

"Gue ada urusan sama Kenan, gapapa kan gue gak ikut?" tanya Queen dan Maureen mengangguk.

"Lo Chel?"

"Gue juga ada janji sama Sagara."

"Jadi kita bertiga doang nih?" tanya Marvin.

"Yowes lah," sahut Aqlan.

"Udah sore pulang yu,"

"Gas lah, pengen rebahan juga gue."