Handsome Daddy

41🔞

Tekan bintang dulu sebelum membaca😘

.
.
.

WARNING! ANAK KECIL DILARANG BACA! TITIK GAK PAKE KOMA! ⚠️

.
.
.

Sohyun berdiri dari duduknya dan bergerak memutar tubuhnya sehingga gaun pengantin yang di kenakannya mengembang, gadis itu terlihat cantik sekali dengan gaun pengantin berwarna putih gading, di tambah lagi ada tiara berkilauan di atas kepalanya. Ya, hari ini adalah hari pernikahannya.

Cklek.

"Wah, kau cantik sekali, Sohyun-ssi?"

Sohyun menoleh, menatap pria tampan yang baru saja masuk di ruang ganti pengantinnya. Pria itu adalah Kim Seokjin, tapi ternyata pria itu tidak datang seorang diri, melainkan bersama seorang gadis cantik.

"Eo, Seokjin-ssi? Kau bersama siapa?" Tanya Sohyun melihat seorang gadis cantik yang datang bersama Seokjin.

Seokjin melirik gadis di sebelahnya, "Dia adikku."

Gadis itu mengerutkan dahinya dalam dengan alis yang menukik tajam, seakan tidak terima dengan apa yang baru saja di katakan oleh Seokjin.

"Yak!" Sentak gadis itu mencubit keras lengan Seokjin.

"Aw," ringis Seokjin mengelus lengannya. Meskipun di tutupi oleh lengan jasnya, tapi cubitan gadis itu cukup keras dan mengenai kulit lengannya. "Kau ini kasar sekali, tidak ada manis-manisnya seperti Sohyun." Keluhnya.

"Kau sendiri yang menyulut emosiku!" Sungut gadis itu. "Aku ini bukan adiknya, aku tunangannya---ah tidak, calon istrinya. Namaku Kim Saeron," ujar gadis itu tersenyum lebar.

Sohyun mengangkat kedua alisnya sedikit terkejut, selama ini ia tidak pernah melihat Seokjin dengan gadis manapun. Tapi sekarang...sudah punya calon istri? Bagaimana bisa?

"Eo, salam kenal, Saeron-ssi. Aku Kim Sohyun, teman Seokjin." Balasnya tersenyum manis. "Oh ya...Seokjin-ssi, bagaimana kau bisa punya calon istri? Maksudku...selama ini aku tidak pernah melihatmu dekat dengan gadis manapun," tanyanya penasaran.

"Aku sendiri juga terkejut, tiba-tiba dia muncul dan mengaku sebagai calon istriku." Jawab Seokjin melirik aneh Saeron. "Ternyata setelah kuingat-ingat, dia itu anak dari teman bisnis Ayahku yang dulu pernah menyatakan cinta padaku tapi aku tolak." Lanjutnya.

"Lalu?" Tanya Sohyun lagi menaikkan sebelah alisnya.

"Dia muncul kembali dan bilang kalau aku dan dia di jodohkan, dan benar setelah aku menelepon Ibu, katanya aku memang di jodohkan dengannya. Karena aku masih sakit hati karena cintaku padamu berakhir sebelum di mulai sekalipun, jadi ya...aku akan mencoba melupakanmu dengan menerima perjodohannya. Begitulah alasan kenapa sekarang dia bersamaku," jelas Seokjin.

Sohyun hanya mengangguk-anggukkan kepalanya dengan mulut sedikit terbuka, sebenarnya ia tidak tahu apa yang dikatakan oleh Seokjin.

"Oh, ada tamu, ya?"

Mereka semua menoleh ke sumber suara, terlihat Yoojung dan Jimin di ambang pintu. Pasangan suami istri itu menatap bingung ke arah Seokjin, lebih tepatnya pada gadis di sebelah Seokjin.