Ketemu lagi kita, semoga suka^^
Jangan bosen ya~☞JANGAN LUPA VOTEMENT-NYA☜
Keesokan paginya, renjun terbangun oleh suara tangisan anak kecil dikamar sebelahnya. Tadinya ia takut untuk bangun dikira itu setan, pas kembali inget kalo ada dua sibocil, renjun langsung buru buru ngehampirin kamar sebelah.
Pas buka pintunya chenle nangis, untungnya jisung gak bangun denger suaranya. Renjun ngehampirin chenle dan meluk anaknya.
"Chenle kenapa nangis?" tanya renjun dengan lembut.
"Le hiks le hiks lele mimpi etan, huaaa" jelasnya sambil sesunggukan.
"Udah cup cup cup, gak ada setan lagi kan. Mau minum susu gak?" chenle mengangguk.
Renjun gendong chenle menuju dapur, chenle didudukin disamping kompor. Ngeliatin renjun membuat dua susu untuknya dan kembarannya.
"Nih buat chenle, yuk kekamar lagi bangunin jisung" chenle mengambil botol susu itu dan mengangguk.
Kembalinya mereka kekamar jisung udah bangun tapi matanya celingak celinguk bingung.
"Eh sayang kenapa?" tanya renjun sambil menurunkan chenle dikasur.
"Icung kila lele pelgi" ujar jisung.
"Gak dong, buat apa chenle pergi. Ini tadi kita abis bikin susu" ia ngasih botol susunya.
Mereka minum susunya, karena ini masih subuh sebenernya. Jadi renjun gak bangunin suaminya dulu, biarin tidur bentar lagi. Ia malah tiduran dikamar anaknya.
"Nanti barang barangnya dateng kalian seneng gak?" mereka mengangguk semangat.
"Icung mau main sepedah" jawab jisung yang semangat.
"Lele ugha" chenle pun tidak kalah semangat.
"Iya nanti main sepedah. Nanti kasurnya satu satu gak kayak gini"
"Tidul sendili sendili?" tanya chenle.
"Iya tapi kamarnya barengan kok"
"Mommy icung kapan cekolahnya?"
"Nanti kalian masih lama sekolahnya, tunggu gede dulu baru bisa sekolah"
"Lama banget?"
"Gak lama lama banget juga sih. Oh iya, bangunin daddy yuk" ajak renjun.
Mereka semangat bangunin daddynya, sampe lari begitu. Sebelum masuk kamar renjun berhentiin mereka.Kerena gagang pintunya terlalu tinggi dari badan mereka, akhirnya menunggu renjun bukain.
Clek
Anak kembar itu langsung naik kekasur melukin daddynya satu satu. "Nana nono bangun udah pagi nih" ujar renjun sambil menaikan suhu acnya agar tidak terlalu dingin.
Kedua bapak bapak itu yang udah diunyel unyel anak kecil, membuka matanya.
"Daddy ayo bangun" ujar jisung membangun kan jaemin.
"Ehmm 5 menit lagi ya" balas jaemin dengan suara berat khas bangun tidurnya.
"Daddy ayo bangun!!" chenle mah langsung teriak.
"Jangan berisik ini masih pagi" jeno nutup mulut chenle matanya masih merem berat buat melek.
Renjun yang melihat geleng geleng kepala, dia kekamar mandi untuk memnyegarkan dirinya duluan.
Sampe dia keluar lagi dari kamar mandi belum pada bangun, dikembar jadi cape sendiri pagi pagi.
"Belum bangun juga mereka" renjun yang gak heran sama kelakukan suaminya yang selalu susah bangun.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANAK PUNGUT | NoRenMin ChenJi
FanficSiapa sih yang gak keget saat rumah lu yang selalu adem anyem, damai sentosa, punya suami dua. Tiba tiba didatengin dua bocil yang minta diadopsi?. •BXB •Fiksi, humor (maybe) •Non baku Jangan berharap lebih ya buat have fun ajah kok, yukkk yang kep...