3. C

1K 123 15
                                    

Cerita tentang cinta dengan Yeri membuat Wendy kembali berfikir. Apakah rasa yang selama ini dia rasakan untuk leader mereka merupakan cinta yang dia maksud. Menggelengkan kepala untuk menghilangkan pikiran tentang Irene, berjalan menuju ruang latihan dia mencoba mengintip beberapa ruang latihan yang terlihat terang.

Bersenandung dengan lagu Sayonara Red Velvet, dia bergegas menuju ruangan.

"Mari siapkan diri Wendy, kita akan membakar isi otakmu kali ini"

Berusaha menyemangati diri sendiri. Ruangan latihan ini cukup besar untuk menampung 1 grup berisi 5 orang. Dan malam ini hanya Wendy yang menggunakannya ini jelas akan terlihat semakin besar.

Banyak rumor mengatakan bahwa di dalam ruangan agensi terdapat penunggu, tapi Wendy tidak mempercayai hal itu. Dia tidak suka memikirkan hal yang tidak pasti, dia akan mengkaitkan semua kejadian aneh terhadapnya secara rasional. Tidak perlu berpikir panjang untuk mencari tau hal yang tidak berdampak terhadap diri sendiri cukup tidak usah dipikirkan semuanya akan selesai.

Wendy mulai melakukan latihan koreografi Dumb Dumb terlebih dahulu. Karena mereka akan lebih banyak tampil dengan lagu ini di berbagai acara pada saat promosi ini. Dia akan melatih gerakan tubuhnya semaksimal dan sesempurna mungkin yang ada dipikirannya hanya dia tidak akan mengecewakan anggota yang lainnya lagi dari segi apapun.

Pada awal debut banyak fans menilai kemampuan dance mereka di atas panggung. Banyak video yang membandingkan mereka satu sama lainnya. Ketika kabar itu sampai kepada mereka, semua anggota mencoba untuk tidak membahas apa yang ada di luar sana karena berpikir mereka itu satu kesatuan hal yang sama tidak perlu dibandingkan dengan diri seseorang karena di dunia ini tidak ada yang memiliki kepirbadian yang sama. Tapi Wendy mengetahuinya dia berpikir itu cukup menjadikannya semangat untuk berlatih lagi walaupun dia mengetahui kalau mereka memberikan posisi terakhir untuk kemampuan menarinya. Dia lebih memilih meresponnya dengan pikiran yang positif karena ini menyangkut cara dia belajar sesuatu.

Selama 1 jam Wendy tidak berhenti mengulang koreografi Dumb Dumb, seketika fokusnya terpecah karena ketukan pintu.
Dia menoleh ke arah sumber suara.

"Ada apa oppa ?"

"Wendy bisakah aku pulang sekarang ?aku baru ingat ada janji dengan seseorang"

"Oh. . Bagaimana dengan Yeri ?"

"Aku sudah menghubunginya, dia bilang akan tidur di apartemen Saeron. Apakah kamu keberatan jika aku pulang lebih dulu ?"

"Tidak oppa, tidak apa-apa aku bisa memanggil taksi nanti"

"Benarkah ?"

"Iya oppa, itu bukan salahmu. Kamu punya janji terlebih dahulu sebelum aku mengajakmu kesini" kata Wendy tersenyum

"Ah kalau begitu baiklah, aku pulang dulu Wendy !"

"Hati-hati di jalan oppa, terimakasih hari ini"

Managernya menutup pintu dengan perlahan. Wendy mengingat dia membawa tas yang Irene siapkan, dengan segera dia membuka isi tas itu.

Terdapat 2 tempat makan tupperware dan 1 botol minum stainless. Wendy tidak mengira dia akan mendapatkan ini. Selama ini memang dia sering memberikan bekal untuk para manager atau member lainnya, memberikan beberapa panggang kue yang dia buat sendiri di dorm ketika waktu senggangnya tiba. Dan sekarang leadernya sendiri Bae Joohyun sebagai wanita yang dia cintai menyiapkan dia bekal.

Senyum cerah muncul dari wajah wendy tanpa aba-aba, dia merasa bersyukur Irene tau apa yang dia butuhkan. Membuka tempat makannya dengan semangat wendy melihat ada kertas note berwarna pink di dalamnya.

 FOR YOU Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang