[ 3rd 👁️]
Sudah 2 tahun perang di Hogwarts berakhir. Sudah 2 tahun juga Jessica kehilangan sosok yang dicintainya, Fred Weasley.
Gadis itu terduduk didekat makam kekasihnya itu. Tatapan kosong sendu mengisi matanya, dinginnya musim dingin terus menusuk kulit pucat gadis itu.
Gadis yang biasanya selalu tersenyum cerah seperti matahari kecil, kini berubah menjadi bulan yang redup. Dia sedang menggenggam sebuah kincir kecil yang ia dapatkan dari kekasihnya itu.
────────────────
Sesosok laki-laki berambut ginger mendekat kearah gadis yang sendari tadi fokus terhadap bukunya di perpustakaan menyembunyikan setangkai bunga mawar di belakang tubuhnya, tak lupa sepucuk surat. Laki-laki itu mengecup pipi gadis itu dari belakang, gadis itu terlihat terkejut dan memerah.
Gadis itu mematung memikirkan apa yang baru saja terjadi, gadis itu refleks mundur beberapa senti setelah mengetahui laki-laki itu terlalu dekat dengannya. Fred menaruh bunga mawar dan suratnya di buku yang sedang di baca gadis itu. Fred hanya terkekeh melihat reaksi gadis di hadapannya. Gadis itu melihat surat dan mawar di bukunya. Gadis itu membuka suratnya.
Jessica, can you be mine? Aku resah setiap malam memikirkanmu. Aku tidak menerima jawaban 'tidak' darimu. Aku tunggu jawabannya nanti malam di depan asramamu!
Calon masa depanmu, Fred
P.S. Di masa depan nanti akan aku ganti Diggory menjadi nama belakangku, Love!
Malamnya Jessica sedang berada di Common Room membaca bukunya di depan perapian.
"Je, Fred mencarimu di depan" ucap seorang gadis berwajah asia dari asramanya. Segera Jessica melangkahkan kakinya ke depan pintu asrama dan benar saja lelaki jangkung itu ada di depan asramanya.
Fred membalikan tubuhnya melihat Jessica yang sedang merona. Gadis itu terus memapas jarak diantara mereka. Jessika yang sudah berada di depan Fred menggigit bibir bawahnya gugup.
"mengapa kamu ke sini kalau kamu tau jawabannya?" tanya Jessica sembari mengalihkan pandangannya, ia tidak bisa melihat Fred saat ini pasti mukanya sangat merah.
"Maksudnya?" Fred terdengar bingung, Jessica menarik narik jubah Fred agar sedikit menunduk, Fred yang peka akan hal itu langsung menundukan tubuhnya agar sejajar dengan gadis di depannya. Jessica menatap mata Fred tak lama Jessica mengecup bibir Fred, bibirnya yang manis bertemu dengan bibir pria itu. Fred hanya mematung terkejut.
"Jawabanku iya, Tuan Weasly" Ucap gadis itu terkekeh melihat kelakuan Fred, biasanya Fred dan George sangat jahil tapi kali ini ia melihat sifat yang berbeda dari Fred. Mata laki-laki yang baru saja Jessica kecup mengerjap, senyumnya merekah.
Pop!!
Seketika banyak confetti yang berhamburan
"Selamat kembaranku!!" Ucap seseorang dari belakang Fred muncul, George yang sedang menggunakan Jubah Gaib milik Harry dan di tangannya terdapat sesuatu, Party popper yang telah di letuskan
"kalian harus mentraktirku nanti!" Lanjut George sembari terkekeh tanpa di ketahui bahwa Mr. Filch sedang berada didekat asrama Ravenclaw.
"SIAPA DI SANA!" teriak Mr. Filch sembari menuju ke arah letusan itu. Segera George dan Fred panik menggunakan Jubah Gaib itu, Jessica membersihkan party popper itu dan masuk ke asrama.
