" Nggeh bun, besok Naufal ke sana sama Naira"
" ......... "
" Nggeh bun, nggeh insyaAllah pandongane bun"
"........... "
" Nggeh waalaikumsalam" Naufal menutup sambungan telfonnya dengan sang bunda yang ada jauh darinya saat ini. Ia meletakkan benda pipih miliknya di atas meja yang berada tidak jauh darinya. Naufal kini ada di ruang tengah seorang diri. Ia kembali mendudukkan diri sembari memutat otaknya agar terus bekerja.
Ya Allah, gimana nanti cara Naufal ngejelasin semua ke Naira?, pikir Naufal sembari mengusap wajahnya kasar.
"
YOU ARE READING
Assalamualaikum Gus *SUDAH TERBIT*
General FictionNaira, adalah putri bungsu dari pengasuh pondok pesantren yang berada di Blitar. Tapi ia tidak nyaman dengan statusnya sebagai ning. Dengan berjalannya waktu Naira pun semakin dewasa dan hingga akhirnya ia akan dijodohkan dengan seorang gus dari pes...