Algista terus berjalan hingga dirinya tak sadar jika sudah berada didepan rumahnya.
"Gila gw jalan sejauh itu?" ucapnya tak percaya.
"Maapin aku yaa kaki pasti cape" ucap algista seraya mengelus kakinya.
"Algista lo ngapain disitu? Terus lo abis dari mana?" tanya alea yang hendak keluar rumah untuk mencari algista.
"Gw gak ngapa ngapain" ucap algista singkat lalu masuk kedalam rumah megahnya itu.
"Jangan bohong pasti lo nyamperin Althaaf kan?" tanya hana yang mengikuti derap langkah algista.
"Enggak kok" bohong nya
"Jujur aja kali al" ucap rena.
"Udah deh mending kita tidur udah malem, besokan kita mau lari" ucap algista mengalihkan pembicaraan.
Melihat mood algista yang sepertinya sedang tidak baik mereka pun memutuskan untuk tidak bertanya lagi dan bergegas untuk tidur.
🏃🏻♀🏃🏻♀🏃🏻♀
Kini keempat gadis cantik sedang berada disebuah taman luas yang biasa digunakan untuk berjoging, hampir 25 menit mereka menghabiskan waktu untuk mengelilingi taman tersebut.
"Baru beberapa puteran kok gw udah cape ya" keluh alea pada teman temannya.
"Sama nihh, gimana kalo makan dulu aja" tawar rena
"Gimana al?" tanya hana.
"Yaudah ayok tapi mau makan apaa?"
"Gw lagi pengen bubur yang ada diperempatan jalan itu" ucap alea sambil menujuk jalanan tersebut
"Yaudah yuk" ucap algista mengintruksikan pada teman temannya untuk berjalan kearah yang dimaksud alea
"Yuk" ucap mereka kompak.
"Pak bubur ayamnya 4 campur " ucap hana memesankan bubur
"Yang gw gak pake bawang ya na seledrinya dibanyakin" ucap algista dan diangguki oleh hana.
Tak lama pesanan pun datang mereka menikmati bubur ayam pak Karto, yaa itulah nama bubur yang sedang mereka santap saat ini.
Sedang nikmatnya memakan bubur tiba-tiba...
"Al al all" ucap rena heboh.
"Apaan sih ngagetin aja".
"Itukan Althaaf?" ucap rena sambil menunjuk objek yang dia lihat.
Srett
Mereka semua menoleh kearah tersebut dan benar itu Althaaf, tapi tunggu dulu Althaaf? Sedang apa dia berada di sebrang jalan membawa barang barang yang dirasa seperti perabotan rumah.
"Eh eh cewe tuh " ucap alea ketika mendapati seorang wanita mendekat ke arah Althaaf.
"Ngapain si Althaaf smaa cewe bawa perabotan rumah gitu?" tanya hana yang tak lepas dari objek disebrang sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sicuek Althaaf || Jaemin Nct
Ficção AdolescenteBharat Reagan Althaaf lelaki tampan berperawakan tinggi, memiliki hidung yang mancung, serta badan atletis menambah daya tariknya, banyak wanita yang terpikat oleh pesonanya itu, termasuk Nazila Daneen Algista, Gadis mungil dan cantik memiliki nama...