Sesampai di kamar revan.
"di suruh nyokap & bokap lo
Tuh turun kebawah"ucap angger sambil duduk di kasur revan yang sudah di sprei dengan kotak - kotak hitam putih.
"Lah, lo ngapain di rumah gue?"tanya revan yang terkejut dengan kedatangan angger yang sudah berada di kamarnya.
"Biasa"ucap angger sambil mengeluarkan handphone yang berlogo apple.
"Owh oke lah, gue turun kebawah dulu"ucap revan dengan nada dingin nam ketus.
"Yauda turun sana lo, gue di kamar lo aja lah"ucap angger dengan nada mengusir revan dari kamarnya.
"Hmm"
Revan pun turun dari kamarnya dan menuju ruang tamu, sesampai di ruang tamu, dia melihat nadia yang sibuk bermain hp.
"Mungkin tuh anak malas mendengarkan pembicaraan para tetua ini"batin revan ketika melihat nadia.
Revan yang melihat mommy and daddy yang sedang berbicara dengan ayah dan bunda pun langsung menyalami dady & mommy.
"Loh angger mana bang?"tanya bunda ketika melihat angger sama satria tidak ikut turun dari kamar revan.
"Lagi di kamar revan bun"jawab revan dengan nada lembut.
"Owh yaudah deh"ucap bunda lega.
Angger dan satria yang merasa bosan ataupun juga merasa kepo ini langsung turun kebawah.
"eh panjang umur, baru aja
Di bilangin dh muncul aja"ucap mommy ketika melihat angger dan satria turun dari tangga menuju ke ruang tamu.
"Eh ada - ada aja lah mom"ucap angger sambil menggaruk tengkuk lehernya yang tidak gatal.
"Kak nadia kok main hp aja sih"ucap Satria ketika melihat sang kakak ipar yang sibuk dengan dunia sendiri
"iya nadia kok main hp aja ya"ucap bunda ketika melihat sang calon mantunya ini sibuk bermain hp padahal di sampingnya sudah ada revan yang dari tadi sesekali melihat layar handphone nadia.
Mommy yg sudah tersinggung ma bunda revan gara" nadia main hp aja mommy pun langsung marahin nadia.
"Nadia jangan main hp aja"ucap mommy sambil menyenggol lengan nadia.
"Eh iya mom"ucap nadia sambil mematikan handphone nya.
Saat hendak memasuki handphone nya ke tas yang berada di sebelah kanan pun terkejut ketika melihat snag ketos yang super dingin ini sudah berada di sampingnya.
"Loh bang revan?, Kok disini?"tanya nadia dengan kepolosannya itu.
"Loh sudah kenal ya, kira tante belum kenalan"ucap bunda membuka suara karena melihat aksi nadia sama revan.
"Bang revan ketos di sekolah nadia tan"ucap nadia dengan jujur.
"Owh gituh toh"ucap bunda dengan lembut.
Revan pun memperkenalkan diri ke nadia karena ketika melihat kedua alis nadia yang menyatu seakan minta penjelasan yang lebih lengkap.
"Gue anaknya tante sinta dan om aldi, dan anak kecil yang di samping angger adek gue namanya satria"ucap Revan memperkenalkan dirinya ke madia.
Setelah mendengar penjelasan revan, entah ada rasa dan angin apa tiba - tiba nadia langsung salim kepada revan.
Yang berada di dekat revan dan nadia pada tertawa karena tingkah nadia yang tiba - tiba begitu. Angger yang melihatnya pun cemburu.
{ maklum ya kan guyss, lagian mana ada abang yang terima adeknya langsung di pegang orang yang belum akrab ma adek sndiri, walau orang tersebut merupakan orang terdekat ketika berada di sekolah.
Setiap abang pasti bakal merasa kehilangan adeknya pas waktu adek nya nikah ma org lain}.
KAMU SEDANG MEMBACA
~ Ketos My Husband ~
Roman pour AdolescentsBerawal dari perjodohan orang tua menuju kebahagian dengan bertujuan memperat hubungan persahabatan kedua orang tuanya. Nadia putri wijaya yang di kenal dengan sifat bandel, nakal, tomboy dll harus menerima perjodohan tersebut dengan terpaksa. ...
