Matahari yang terbit memasuki sinar nya ke kamar villa melalui sela-sela tirai yang membuat pasangan sejoli nih terbangun dari tidurnya.
Nadia terbangun duluan dan melihat di dekat dada nya ada revan yang masih tidur dan nadia pun pelan-pelan membangunkan sih revan."Abang, bangunn dh siang nih" ucap nadia sambil mengelus rambut nya yang hitam.
"Morning kiss nya mana?" Ucap revan dengan mata tertutup.
"Eh, mau adek pukul nih? Belum sah juga dah minta kayak gitu, bangun gak kalau gak bangun juga, nanti malam abang tidur di luar." Omel nadia pasalnya pagi-pagi dah bikin emosi.
"Galaknya calon biniku nih" ucap revan sambil kabur ke kamar mandi, pasalnya kalau nadia marah ma garang betul dah.
"Apa abang bilang, hooh takut ya ma nadia, tengok aja balasanya nanti malam " ucap nadia pelan.
Sementara revan masih mandi nadia pun membereskan tempat tidur + menyiapkan baju revan.
15 menit kemudian.
"Adekk, ambilin baju abang dong" ucap revan dengan suara kencang
"Ambil lah sendiri kalau bisa" ucap nadia tak kalah sinis
"Adekk tolong lah, nanti abang beliin deh yang adek mau" ucap revan dengan nada memohon
"Tak mau, ambil aja bajunya sendiri kalau tak suruh aja baju nya jalan sendiri" ucap nadia
"Oiiii bajuu sini lo mau gue pakai lo" ucap revan dengan nada keras.
Nadia yang melihat ituh hanya tertawa saja."Adek bajunya gak mau kesini dek" ngadu revan ke nadia.
"Iya iyah nih adek ambilin bajunya"
Ucap nadiaNadia pun mengambil setelan baju kaos putih + sweater berwarna hitam + celana jeans warna hitam yang membuat 2x lipat revan tampan.
Di kamar mandi di ketok lah tuh pintu."Abang , nih bajunya " ulur tangan nadia ke pintu kamar mandi dan langsung di ambil ma revan
"Makasih ya dek" ucap revan sambil nyium pipi nadia.
Saat mau nutup pintu kamar mandi revan pun menjahilkan nadia.
"Awas baperr, nanti blushing loh" ucap revan dan langsung menutup pintu kamar mandi.
"Owhh, dah berani ya awas aja nnti malam" teriak nadia dan lari ke balkon kamar.
Tak lama revan keluar dari kamar mandi, dia pun menaruh di tempat handuk kalok tak bisa omel nadia yg bikin kuping nya panas tpi dia suka.
"Dahh sana mandi dek" ucap revan yg langsung di angguki nadia.
Sebelum nadia pergi kekamar mandi, dia mengambil bajunya yg dh dia siapkan tadi lalu pergi kamar mandi.
"Lah merajuk nih yee" ucap revan
"Abang tengok aja pembalasan adek nanti malam " teriak nadia dari kamar mandi.
"Owh oke lah abg tunggu yee" ucap revan.
Kini revan gantian duduk di balkon + menghirup udara segar. Tiba² notifikasi dari handphone nya pun masuk.
Angger
Oiiii lek dimanaRevan
Balkon kamarAngger
Buruan turun biar
Main game kitaRevan
Luan aja, gw masih
nungguin nadiaAngger
Okey dehRevan cuman read doang
Tak lama kemudian hp revan kembali berdering dengan tertere
KAMU SEDANG MEMBACA
~ Ketos My Husband ~
Ficção AdolescenteBerawal dari perjodohan orang tua menuju kebahagian dengan bertujuan memperat hubungan persahabatan kedua orang tuanya. Nadia putri wijaya yang di kenal dengan sifat bandel, nakal, tomboy dll harus menerima perjodohan tersebut dengan terpaksa. ...