(oúr) promise

O.6 • Naksan park

Hai hai fanfic reader-!
Maaf ya sekarang jarang up 🙌🏻
Ntar janji deh bakal sering sering up,
Jangan lupa gambar bintang di bawah ya hehehe makasih 💙

***

Alarm pagi kembali berbunyi seperti biasa, kali ini bukan dirumah Luna. Melainkan dirumah Choi beomgyu, ia tetap terlihat tampan dalam keadaan apapun. Ia mandi, bersiap siap lalu sarapan.

Hari ini ia bertekad untuk menyapa gadis yang sedari dulu menjadi beban pikirannya. Ia selalu berpikir bagaimana caranya ia bisa dekat dengan gadis itu, tapi selalu saja ia bersikap sok dingin didepan gadis itu.

Jujur saja beomgyu sebenarnya suka memandangi dari jauh gadis itu sejak tahun pertama sekolah menengah atas semenjak kejadian 'tabrakan' di hari pertama sekolah.

Choi beomgyu telah sampai di sekolah, dan ya ia melihat gadis itu bersama dengan Choi soobin didepan matanya. Sungguh ini hal yang tak disukai oleh beomgyu.

"Hey~ Na Luna" panggil Beomgyu

"Eoh? B-beomgyu? Ada apa?"

"Kau sudah menerima pesanku?"

"Iya sudah" jawab Luna gugup.

"Bagaimana dengan buku catatanmu?"

"Aku sudah menerimanya beomgyu"

"Baiklah sampai nanti" Beomgyu mengakhiri percakapan canggung tadi. Luna tak bisa berkata apa apa, ia berbincang dengan beomgyu? Bahkan ia memiliki nomor teleponnnya?

Soobin menyenggol Luna yang mematung "yakk kau ini kenapa huh?" Luna tersadar "eihhh diamlah kau!" Luna menyenggol balik Soobin dan berlari melompati pot besar didepannya menuju kelas.

Soobin hanya terkekeh melihat gadis-nya salah tingkah "dasar gadis itu"

"Anak anak hari ini kelas kita bergabung dengan kelas sebelah karena hari ini akan diadakan penyuluhan kesehatan. Jadi setelah lonceng berbunyi jam kedua nanti kelas sebelah akan langsung bergabung disini" Titah wali kelas Luna. Semua orang kegirangan entah karena apa.

"Yakk, Na luna kau akan sekelas dengan Choi beomgyu" goda minju.

"Choi beomgyu~" Tegas heejin dengan suara yang sangat lirih ditelinganya.

"Diamlah kalian!" Cetus Luna yang pipinya telah memerah.

--

Di kantin, trio gadis yang kalian kenal sedang melahab makananya. Tiba tiba Choi beomgyu datang dan duduk disamping Luna. Untung saja Choi Soobin sedang tak ada disana, lelaki itu tengah berjalan jalan bersama taehyun.

Luna tersedak menyaksikam Beomgyu duduk disebelahnya "Eoh? Berhati hatilah ketika sedang makan" tegur beomgyu sembari menyodorkan minuman miliknya pada Luna.

Luna menerima minuman yang ada ditangan beomgyu dan meminumnya. Tunggu, itukan botol minum beomgyu? Airnya sudah setengah, tentu saja sudah beomgyu minum tadi.

Luna mengangkat botol minum beomgyu setelah meminumnya, gadis itu melebarkan matanya dan langsung menyerahkan botol minum itu pada beomgyu "Terimakasih" ucapnya sembari menyeka setetes air diujung bibirnya.

Beomgyu terkekeh "Sama sama" Beomgyu benar benar tak menyadari apa yang telah ia perbuat. Ternyata Beomgyu lebih polos daripada Luna dalam hal ini.

Mereka makan bersama dengan perasaan canggung "Luna, aku sudah selesai dan aku mau ke toilet bersama minju" ucap Heejin memecah keheningan dan mengode minju agar mengikutinya. Tentu saja Heejin sengaja meninggalkan mereka berdua disana. Heejin pun beranjak pergi dari tempat duduknya sembari diekori oleh kim minju.