Temari - Sensei

Shino - Sensei Kembali

" Shino - sensei, kau sudah kembali rupanya " sambut Anko

Shino mengangguk " ya, ehm... bagaimana murid murid saya selama saya pergi ? apa ada kejadian buruk ? guru pengganti mereka tidak kabur atau dikerjai kan ? " Shino benar benar khawatir dengan keadaan kelasnya selama ia pergi, mengingat murid muridnya adalah golongan pembuat onar dan golongan murid murid cerdas Akademi. Yaah ia hanya bisa berharap jika guru penggantinya kuat menghadapi kelakuan murid muridnya itu

Anko tertawa mendengarnya " tidak tidak, mereka bahkan sangat tenang "

" eh ? tenang ? " Shino mulai meragukan pendengarannya. 

Muridnya ? tenang ? apa ini genjutsu ?

Anko kembali tertawa melihat ekspresi cengo Shino " anak anak itu mendapat guru pengganti yang sangat bagus, mereka benar benar terkendali, jadi anda jangan khawatir "

Shino terlihat semakin bingung, yang ia tahu guru pengganti untuk kelasnya adalah seorang Jounin biasa " haah baiklah, kalau begitu saya akan pergi ke kelas dulu, permisi "

" Shino - sensei, jangan lupa bawa payung sebelum masuk kelas " teriak Anko setengah bercanda. Guru bertubuh gempal itu juga sangat paham dengan kelakuan murid kelas itu, mereka dijuluki kelas pembuat onar dan kelas spesial bukan tanpa alasan bukan ?

" terimakasih, saya pasti akan melakukannya " ujar Shino sambil menutup pintu ruang guru

" haah semoga saja mereka tidak memberikan ' sambutan ' yang berlebihan " gumam Anko sambil menatap pintu ruang guru yang sudah tertutup itu

-----------------000-----------------

" Shino "

" ah kepala Akademi, Ohayyou " sapa Shino sambil membungkukkan sedikit badannya

" ah, tidak perlu formal begitu, aku ini gurumu bukan ? " ujar Iruka sambil tersenyum

" bukankah karena anda guru saya maka saya harus bersikap hormat ? "

Iruka tertawa pelan " kau itu memang pintar sekali membalas perkataanku sejak dulu ya Shino ? "

" mungkin hanya itu kelebihan saya "

Mereka berdua tertawa 

" oh ya, kenapa anda mengikuti saya kemari ? bukankah ruangan Kepala Akademi harusnya ke arah sana ? " tanya Shino sambil menunjuk arah sebaliknya dari arah jalan mereka sekarang

" yaah aku hanya ingin mengantar anak muridku di hari pertamanya kembali ke Akademi "

Shino tersenyum " anda bersikap seakan akan saya belum pernah meninggalkan kelas karena misi "

" tapi kelas yang kau tinggalkan sekarang kan sangat istimewa, aku ingin melihat apa yang sedang mereka lakukan sekarang "

Shino menunduk lesu " gomen, saya belum bisa menertibkan mereka "

" tidak apa apa, aku mengerti kok, mengingat mereka juga dapat gen dari ayah mereka, aku sama sekali tidak heran "

Shino mengangguk tanda setuju. Anak anak di kelasnya beberapa memang anak dari teman temannya yang sudah pasti akan sangat mirip dengan mereka

" nah sudah sampai " ujar Iruka saat mereka sampai di depan pintu kelas

Shino menghela napas berat, setelah ini ia pasti harus menghadapi ' sambutan ' yang pastinya sudah disiapkan oleh anak anak itu

" oh ya Shino, aku sudah menyiapkan surat pemanggilan wali murid di kantorku, jika mereka nanti berulah ambil saja sebanyak yang kau butuhkan " ujar Iruka sambil tersenyum dan menepuk pundak Shino. berusaha menguatkan anak muridnya itu