" apa yang akan kita pelajari hari ini , Temari - sensei ? " tanya Sumire setelah Temari selesai mengabsen seluruh warga kelas
Saat ini mereka sedang ada di taman akademi. Temari membuat gaya belajar yang baru di kelas itu. Mereka akan belajar sehari di kelas dan sehari di luar kelas, dengan begitu Temari bisa meminimalisir kebosanan mereka, Temari tahu kelas ini punya banyak murid jenius sehingga murid murid yang tergolong pintar dan cepat memahami pelajaran akan merasa bosan jika terus menerus di dalam kelas. Ia juga ingin meminimalisir siswa yang membolos, mengingat ia sudah membuat 3 anak yang menjadi biang masalah itu menurut kepadanya. Siapa lagi kalau bukan Boruto, Shikadai, dan Inojin
" hari ini kita akan berlatih untuk menyegel benda yang cukup besar ke dalam gulungan " Temari memperlihatkan gulungan di tangannya
" aku tahu, kalian sudah mempelajari dasarnya bukan ? jadi hari ini kita akan mencoba menyegel benda yang lebih besar tapi sambil bergerak " Semua murid menatap Temari bingung
" bergerak ? " tanya Chouchou dengan tampang kebingungan
" ya, kita akan mencoba menyegel benda sambil berlari atau berjalan di atas air " jelas Temari. Semua siswa mengangguk. Mereka mulai mengambil gulungan yang ada di dalam kardus yang diletakkan di samping Temari satu per satu.
" baiklah, ayo kita mulai "
Satu per satu siswa mulai maju dan mencoba menyegel benda seperti Kayu yang lumayan panjang, batu yang lumayan besar, juga ada pula yang memakai Shuriken besar, contohnya Boruto
" awas, minggir " teriak salah satu Boruto. Anak Nanadaime itu menggunakan bunshn untuk membantunya melempar benda yang akan di segel
" segel " teriak Boruto yang satu lagi sambil membuka gulungan segelnya.
" Hoi Boruto jangan sampai terbelah duluan ya " Teriak Inojin. Beberapa anak tertawa mendengar ucapan bocah Yamanaka itu
" tidak akan -ttebasa " Boruto melompat, ia berniat menyegel Shuriken yang sedang berputar ke arahnya tetapi ternyata kakinya tersangkut di bagian tengah Shuriken besar itu dan membuatnya ikut berputar dan terhempas bersamanya
Beberapa pasang mata yang melihatnya refleks menutup saat Boruto menabrak pohon dengan tidak elitnya. boruto bangkit dengan pose linglung sambil memegangi kepalanya yang serasa berputar
Suara tawa yang menggelegar terdengar dari anak anak yang menontonnya.
" Dasar Boruto, Kalau tidak bisa jangan dilakukan dong " teriak Iwabe
" bukankah dia memang begitu ? " ujar Inojin sambil tertawa mengejek
Boruto menggelengkan kepalanya kuat kuat untuk mengusir pusing yang tak kunjung hilang " hei jangan mengejekku, Dattebasa " Teriak Boruto. Mereka kembali tertawa saat melihat wajah kesal Boruto
Temari hanya terkikik kecil sambil menggeleng gelengkan kepalanya saat melihat kejadian itu ' benar benar mirip si bocah pendek ' pikir Temari sambil membayangkan Naruto kecil yang sedang mengamuk kesal, persis seperti Boruto
Suasana di taman akademi benar benar ramai. Banya anak yang bisa dengan mudah menyegel benda sambil berlari tapi ada juga yang masih belum bisa menyegel benda sama sekali. Temari dengan telaten mengajari mereka satu per satu.
" baiklah, sekarang kita istirahat dulu " ujar Temari begitu mendengar belirtirahat berbunyi. Semua murid langsung berlarian ke dalam akademi setelah memberi salam kepada Temari.
------------------000------------------
" Temari - Sensei " Temari menoleh ke arah belakang, terlihat Anko yang sedang berlari kecil.
KAMU SEDANG MEMBACA
Temari - Sensei
FanfictionShino harus mengambil libur selama beberapa hari karena sebuah misi dan Temari ditugaskan untuk menjadi Sensei pengganti selama Shino pergi. " mulai hari ini, aku yang akan mengajar kalian sampai Shino - Sensei kembali " Seluruh penghuni kelas bor...