Chapter 07: Surat Misterius.

22 5 2
                                    

Di minggu pagi yang cerah, Kazuo memutuskan untuk olahraga pagi sambil merilekskan pikirannya dari mimpi itu dan juga misteri yang ada di sekolah. Entah kenapa, selama dia bersekolah di Akashia Gakuen keanehan pun sering menimpanya di mulai dari dia bermimpi buruk dan murid yang menjadi korban pembunuhan oleh sosok hantu penunggu sekolah dan misteri lainnya kenapa hal ini selalu menimpa dirinya apakah dia bisa menemukan jalan keluar untuk menghadapi semua ini.

“Sebenarnya misteri apa di balik sekolah ini, apakah benar ini ulah dari hantu penunggu sekolah atau….ada pelaku yang sebenarnya yang saat ini sedang bersembunyi dan menyamar menjadi hantu penunggu sekolah, memikirkannya saja sudah membuatku pusing” ucap Kazuo sambil mengacak-acak rambutnya.

“Kazuo!”

Ketika itu, dia mendengar seperti ada seseorang yang memanggilnya siapa lagi kalau bukan Takaharu selain itu dia datang bersama dengan Mei, Rokuta, Yuna dan Oreki.

“Kalian sedang apa disini?” Tanya Kazuo

“Tentu saja, kami ingin merilekskan pikiran dari misteri yang ada di sekolah kita. Kau pasti sangat pusing ketika memikirkan semuanya”

“Kurasa begitu”

“Kazuo, kalau kau ada masalah ceritakan saja pada kami karena kami ini temanmu”

“Iya, apapun masalah yang kita hadapi pasti ada jalan keluarnya”

“Terima kasih, kalian sudah memberiku semangat”

“Sama-sama”

Mereka sudah lama bersahabat, ada rasa suka dan duka, bahagia dan sedih terkadang mereka suka bertengkar.

❖❖❖❖

Setelah mereka lari pagi mereka memutuskan untuk pergi sekolah ketika mereka sampai disana Mei merasakan ada aura yang aneh begitu pun dengan Kazuo.

“Aura disini lebih mencekam dari biasanya selain itu aku mencium bau bunga mawar” ucap Mei sambil melihat sekitar sekeliling sekolah

“Lebih baik kita masuk ke sekolah seperti biasa kita lewat jalan rahasia”

Lalu mereka pun masuk ke sekolah tentu saja mereka melewati jalan rahasia, setelah berada di dalam sekolah mereka menelusuri setiap tempat yang ada di sekolah jika sewaktu-waktu merasakan ada yang mencurigakan.

“Kazuo, aura disini semakin kuat saja dari biasanya”

“Iya, kau benar juga Mei”

Tiba-tiba Kazuo melihat ada bayangan hitam yang melewati koridor sekolah dia pun segera mengejarnya di ikuti oleh Takaharu dan yang lainnya akhirnya mereka sampai di Koridor Berdarah.

“Kenapa bayangan hitam tadi berhenti disini, ya?” ucap Kazuo dengan ekspresi bingungnya

Beberapa saat kemudian, mereka mencium aroma yang berbeda dimana mereka mencium aroma bunga wisteria.

“Kok aku seperti mencium aroma bunga wisteria disini?”

“Iya, aku juga menciumnya”

Beberapa saat kemudian, di hadapan mereka ada sosok seperti seorang anak perempuan berpakaian putih dia memiliki rambut yang panjang dan wajahnya terlihat begitu pucat pasi pastinya hanya Kazuo dan Mei yang mampu melihat wujud sosok anak kecil itu.

“Jangan takut, kak. Aku tidak akan menyakiti kalian” jawab sosok gadis itu sambil menenangkan mereka.

“Kau hantu penghuni sekolah ini?” Tanya Mei

“Iya, kak. Tapi aku tidak suka mengganggu manusia”

“Oh begitu, ya”

“Namamu siapa adik manis?” Tanya Kazuo

Shiver: The Bloody SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang