Nyebelin, mangkelin, betein, masa' teman-teman gue ga dateng ke party kemaren tanpa alasan yang gajelas terus belum ngucapin lagi. Seenggaknya bilang gini kek hbd yah Nin, selamat ultah yah, 17 tahun makin tua yah atau sorry gabisa dateng. Huhhhh cukup tau kok -_-. Aku terus memikirkan itu sambil jalan melewati koridor menuju kelas dan saat ku ingin membuka pintu kelas, tbtb......
"TADDAAAAAA"
"HAPPY BIRTHDAY DAY TO YOU... HAPPY BIRTHDAY..."
Rasanya gue kena heart attack yang bikin nangis juga terharu akan surprise little party yang diberikan Silia, Galih, Fahri juga teman-teman sekelasku.
"Udah, make a wish dulu."
"Kasihan lilinnya."
"Iya kuenya juga enak tuh."
Sahutan teman-teman sekelasku membuyarkan tradisi peluk-pelukan ku bersama Silia juga yang lainnya.
"Eh yah sorry sorry gaesss."jawabku akhirnya dan segera melakukan apa yang disuruh teman-temanku
I wish i could someone who love me like boyfriend, maybe.
Terdengar tepuk tangan dari teman-temanku setelah ku meniup lilinnya dan akhirnya ku memotong kue blackforest dengan strowberry juga cherry yang mengelilingi kue tersebut dan yang tidak lupa ku bagi-bagikan sama mereka. Hehe
"Ngapain lo lo dan lo kemaren ga dateng?"tudingku
Yang ditanya hanya senyum dan bilang serempak gini "sengaja." Dasarrrr gue dikerjain tapi tunggu aja pas ulang tahun mereka bakalan gue kerjain yang lebih parah juga konyol. Haha
"Btw gimana acaranya?"tanya Galih penasaran.
"Meriah ding, terus banyak kejutannya lagi."jawabku menggantung, membuat mereka bertatapan makin penasaran. Haha sumpah ini jadi hiburan sendiri buatku.
"Ada wan daireksyen yah?"cetus Silia
"Berani berapa lo undang mereka hah?."tanya Fahri dengan polosnya aslinya kagak sih
"Haha bukannya bulan depan yah mereka ke sini, kasihan yang ga bisa lihat. Huhhh."balas Galih yang gayanya ngece abis terus pake acara pengen nangis lagi, belum tau yah dia apa surprise nya?
"Nah itu dia, sudah ke jawab."yang membuat mereka terdiam
"Jadi..."serempak mereka
"Jadi pas gue buka kado dari bokap gue yang dibungkus dengan tebal juga melelahkan ternyata isinya tiket otrat gaessssss otrat."cerocosku menjelaskan tanpa henti dan melanjutkannya "gue dapet bagian hot seat gaesss."tambahku bersemangat bagaimana tidak wan daireksyen is my idol ♡ yang membuat mereka tercengang dan kembali dengan ekspresi sok cool dari mereka.
"Kirain apa an, emang bener."
"Ck, nih lihat, amati, teliti terus catat di otak lo, Gal."sinisku menunjukkan gambar tiket yang ku foto di cell phone ku membuat si Galih percaya.
"Kayaknya ada lagi deh surprise nya."tanya si Fahri
"Oh iya kalian inget si Dimas gak?" Mereka tampak berfikir dan membuatku akhirnya membuka mulut "Dimas yang kita wawancarai dulu itu loh buat tugas dari bu Daisy."
"Aha....Kapten futsal yang baru itu yah."tebak Silia
"Emang lo undang dia, Nin?"
"Bukan gue lah, mungkin kak Dims secara kan temannya."sewotku
"Cek ileh, terus apa yang surprise coba?"Fahri bertanya
"Iya Nin."timpal Galih
"Gue tau kok gaesss mungkin si Anin suka tuh sama si Andra? Haha gapapa Nin, kapten futsal loh terus anaknya manis lagi."timpal Silia
