Kriss terlihat tenang menghadapi Sehun yang sudah dipenuh nafsu untuk menarik pelatuk pistolnya.
"Apa kau memiliki bukti jika peluru ini milik 'White Snake'?"
Kriss menarik pistol yang ia todongkan lalu mengeluarkan pelurunya.
"Lihat baik-baik. Itu adalah peluru yang digunakan oleh 'White Snake'. Sangat berbeda dengan yang kau bawa 'kan?"
Sehun teliti peluru yang berasal dari pistol Kriss dengan seksama.
Mau dilihat dari sudut manapun, peluru milik Kriss berbeda dengan yang digunakan untuk melukai Choi Siwon dan Kim Jongin.
"Tapi kalian memiliki motif terbesar untuk menyerang Tuan Besar."
"Aku tahu. Dan jujur, aku ingin sekali membalas semua perbuatan kalian pada Kyungsoo tempo hari. Tapi aku lebih memilih menggunakan waktuku untuk hal lain. Bukan karena aku tidak mau tapi karena Kyungsoo pasti tidak akan suka jika aku melakukannya."
Kriss berjalan lebih dekat pada Sehun setelah pria pucat itu menurunkan pistol miliknya. Zip bag transparan itu ia kembalikan pada Sehun.
"Aku tahu rasanya bagaimana melihat orang yang kita cintai terluka. Karena aku baru saja merasakannya. Tapi jangan sampai hal itu membuat kita menjadi bodoh dan berfikiran pendek. Tuan Choi memilihmu menjadi tangan kanannya selain karena kemampuan bela diri dan ketrampilanmu bermain senjata tapi juga karena kau adalah pria cerdas. Sebaiknya selidiki lebih jauh sebelum menyerang markas seseorang yang hanya membuang-buang waktumu."
Sehun terkejut dengan ucapan Kriss. Ia tidak menyangka jika perasaannya pada Jongin yang ia pendam selama ini ternyata disadari oleh Kriss.
Namun dengan cepat ia segera kembali memasang wajah datar dingin andalannya. Ia tatap dengan tajam netra Kriss.
"Apakah hanya aku laki-laki normal disini?" Gumam Baekhyun dalam hati.
"Jika sampai terbukti kalianlah dalangnya, akan ku pastikan 'White Snake' musnah di tanganku."
Sehun melangkah dengan tegap keluar dari Mansion Do. Tak lama, sedan hitam metalik milik Sehun keluar dari pelataran halaman.
"Semua yang terluka bawa ke rumah sakit. Mengerti!"
"Ya Tuan!"
Baekhyun hendak menolong para bodyguard yang terluka namun Kriss menahannya dan menyuruhnya naik mengikuti langkahnya.
Mereka baru saja tiba di pertengahan tangga ketika sosok Kyungsoo sudah menanti dianak tangga terakhir. Kriss mempercepat langkahnya.
"Kenapa kau keluar?"
"Apa yang terjadi?"
Kyungsoo menjawab dengan pertanyaan yang membuat Kriss menghela nafas lelah.
"Kita bicarakan di dalam."
Kriss meraih tangan Kyungsoo lalu membawanya kembali ke kamar. Ia juga memberikan isyarat pada Baekhyun yang masih termangu di tangga, terlihat ragu untuk mengikuti.
Kyungsoo duduk di ranjang, sedangkan Baekhyun dan Kriss berdiri di sampingnya.
"Ge, apa yang terjadi?"
"Choi Siwon dan Kim Jongin tertembak."
"MWO?!"
"Hm. Dan Sehun menuduh kita yang melakukannya."
"Karena kejadian kemarin?"
"Kita memiliki motif yang besar untuk dijadikan tersangka. Tapi ada hal lain yang lebih mengejutkan."
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE SHOT (TOGETHER FOREVER)
FanfictionByun Baekhyun dan Do Kyungsoo, dua pria yang tak saling mengenal sebelumnya, pun memiliki jalan hidup yang berbeda. Namun benang merah yang dulu tersembunyi mulai nampak, menarik mereka untuk bertemu dan saling mengenal. Kemanakah mereka akan berakh...