Chapter ini pendek banget, maaf.
Kejadian kemarin membuat Dejun sedikit canggung kalau hanya berdua bersama Hendery. Sedikit tidak menyangka ternyata ia berpacaran dengan kakak kelasnya itu.
Haechan langsung menghampiri Hendery saat mereka berdua sampai rumah.
Wah, selamat ya abang ku dan sahabat ku. Langgeng ya.
Sekarang jam 19.00, malam minggu ini seperti biasa Dejun harus pergi bekerja. Hendery yang mengantar Dejun, takut kenapa napa katanya.
Mereka berdua diam menatap jalanan kota di malam hari, Hendery fokus menyetir sedangkan Dejun melihat pemandangan luar.
"Jun"
"Kenapa Der?"
"Bunda sama Ayah jadi pulang?"
Oh ya, Hendery mulai manggil bunda ayah ke Winwin dan Yuta karena suruhan mereka juga. Dejun juga manggil Ten sama Johnny dengan sebutan yang sama.
"Iya jadi, kenapa emang?"
"Gamau beliin apa gitu? Kayak makanan or something?"
Dejun diam lalu mengangguk, "yaudah. Selesai aku kerja langsung beli aja ya"
Hendery mengangguk dan mengelus kepala Dejun, matanya kembali terfokus pada jalan didepan.
-
Hendery memilih menunggu Dejun di dalam cafe, ia memesan americano dan burger. Ia terus memperhatikan Dejun yang sibuk melayani pelanggan, matanya tidak bisa teralihkan dari si manisnya itu.
Tiba tiba ada perempuan yang duduk di depan Hendery.
"Halo ganteng" ucap si cewek.
"Mau apa lu Vio?"
Vio menghampiri Hendery dan
"Mau berduaan dong sama kamu, emang kenapa?" Tanya Vio sambil memajukan bibirnya.
"Jijik, gausah sok imut"
"Ih kenapa sih eung?" Vio
Hendery tidak memperdulikan cewek gila disebelahnya itu, ia mengambil ponselnya lalu mengirim pesan pada Dejun.
Dek Dejun ♡
Dek, sini dong bentar. Ada cewek yg ganggu mas|
|Oh, cewek kemarin mas? Oke bentar.
Hendery meletakkan ponselnya dan tersenyum puas. Mereka mulai panggilan dengan sebutan 'adek-mas' karena mau Hendery. Biar gemes katanya.
"Mbaknya ga capek deketin pacar saya terus?" Tanya Dejun yang sudah berada di depan meja Hendery.
"Lah elu?! Sejak kapan jadi pacar Dery? Emang dia mau sama uke sok imut kayak lu?"
"Harusnya gue nanya gitu ke elu. Gausah kepedean Hendery bakal mau sama lu"
Hendery melihat itu merasa sangat puas, tidak salah ia memilih pasangan seperti Dejun.
"Yang, kok kamu jahat sama aku?"
"Gila aja, gue mikir mikir juga kali"
Vio kesal lalu pergi dari tempat itu.
"Mas ga diapa apain kan sama dia?" Tanya Dejun khawatir.
"Nggak dek, tenang aja. Udah sana lanjut kerjanya. Semangat ya sayang." Ucap Hendery mengusap kepala Dejun, tidak lupa memberikan kecupan di kening si manis.
Dejun mengangguk lalu kembali bekerja.
***
"Jadi, mau kado apa Jun?"
"Emm, makanan aja mas. Hehe biar enak"
Mereka berada di tempat kado, tapi Dejun mau buat makanan buat Yuta sama Winwin nanti.
"Temenin aku masak besok ya" ucap Dejun.
"Iya, apapun buat si manis kesayangan mas"
***
Sksksk pendek bgt sorry mentok soalnya 😭
Oh ya, sekalian mau promosi
SPOUSE ; HENXIAO.Baca ini juga yaa.
KAMU SEDANG MEMBACA
my everything ; henxiao
أدب الهواةKu ingin dirimu yang sempurna, untuk diriku yang bisa -Hendery. ! : bxb by: damnyouer_