Twenty

862 116 21
                                    

***

'Chris

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'Chris.... Chris...'

Mengerjap perlahan mencoba membuka mata namun pandangannya begitu silau karena cahaya dari lampu senter yang salah satu orang di sana tengah di arahkan padanya.

"L-Logan..?"

"Thank goodness you're fine. (Syukurlah kau baik-baik saja.)" ucap Logan yang kini memeluk tubuh Christian yang masih lemas. Begitu pun Freddie, Robert dan Nicholas kini dapat bernafas lega.

"It's all over, Chris. Everything will be alright. (Semua telah selesai, Chris. Semua akan baik-baik saja.)" ucap Logan yang masih setia memeluk tubuh mungil Christian.

Christian pun mengangguk membenarkan dengan air mata yang kini mulai berjatuhan.

"We better get out of here quickly.(Sebaiknya kita segera keluar dari sini.)" ucap Nicholas tiba-tiba membuat keempatnya menoleh padanya.

"What's wrong?" tanya Robert yang melihat raut wajah Nicholas yang berubah cemas.

"Hurry! We're leaving now!" ucap Nicholas yang membuat keempatnya segera beranjak dari tempatnya.

Groann

Suara-suara aneh mulai bermunculan membuat kelima orang itu pun panik dan berlari keluar dari ruangan itu.

Brak!

Blarr!

Prang!

Suara benda-benda berjatuhan pun semakin kencang. Bahkan tempat itu pun mulai bergetar dan menciptakan retakan yang mulai menganga, sedikit mulai terlihat kobaran api dengan dasar penuh dengan lahar panas seolah ingin memuntah keluar dari dalam tanah.

"Hurry! Hurry!" teriak Robert yang kini mulai menarik lengan Freddie yang sesaat tubuhnya mematung menatap ke arah lubang menganga itu.

Mereka pun kembali berlari mencari jalan keluar namun sayang saat akan keluar mencapai pintu, sesosok makhluk tinggi besar dengan tubuh yang di penuhi kobaran api keluar dari retakan tanah itu.

"Oh shit's!" umpat Logan sambil memeluk tubuh Christian yang membeku di tempatnya.

"You won't can escape from me! Ha ha ha ha! (Kalian tak kan bisa kabur dariku!)"

"Run fast! We find another way! (Lari cepat! Kita cari jalan keluar lain!)" teriak Logan dan mengambil arah sebaliknya mencoba mencari pintu belakang rumah itu.

Dum

Dum

Dum

Suara langkah berat dan terus mengejar mereka.

"Akh!" tiba-tiba Robert berteriak membuat keempatnya menoleh ke belakang. Dapat mereka lihat Robert terjebak di reruntuhan dari bangunan itu. Logan seketika menghentikan langkahnya dan berlari ke arah Robert yang saat ini tubuhnya tertimpa dinding yang roboh dan menimpa tubuhnya. Lalu Nicholas pun mengikuti Logan  untuk kembali ke arah Robert.

The Doll ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang