Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Christian telah bangun dari tidur nyenyaknya. Masih pukul 6 namun, ia harus segera menyelesaikan tugasnya hari ini juga karena sore nanti ia sudah harus kembali ke Oxford untuk melanjutkan kuliahnya karena ijinnya hanya selama dua hari dan hari ini adalah hari terakhir ijin nya.
Sebelum ia melanjutkan tugasnya, Christian memilih menyiapkan sarapan untuknya dan Logan sebelum kekasihnya pergi kuliah. Setelah mandi ia pun keluar dari kamar Logan menuju dapur rumah itu.
"Good morning Chris!" Sapa seorang wanita cantik berusia sekitar 43 tahun yang saat mengenakan apron berwarna putih dengan tangan membawa mangkuk yang berisi salad dan meletakkannya ke atas meja.
Seketika Christian ingat Jika di rumah Logan saat ini mereka tidak sedang berdua kali ini. Ada kedua orang tua Logan yang tengah berkunjung untuk satu minggu lamanya sebelum mereka kembali melanjutkan perjalan bisnis mereka.
"Good morning Madame and Mr Lerman too." Ucapnya dengan memberikan senyum terbaiknya.
"Morning Chris, bagaimana tidurmu?"
"I slept soundly sir, thank you for asking."
"Just call mom and dad Chris, jangan terlalu formal honey." Ucap nyonya Lerman sambil mengusap bahu Christian dengan lembut.
"Yes mom, ah.. Apa ada yang bisa ku bantu?" Tanya Christian pada nyonya Lerman.
"Ah, tidak perlu sayang kau duduk saja. Biar mommy yang menyiapkan semuanya."
"No mom, I'm insisting right now. Biarkan aku membantumu." Ucap Christian seraya mengikuti langkah nyonya Lerman kembali ke dapur.
"Ah..alright. please bring this plate to the table." Christian pun melakukan apa yang di katakan nyonya Lerman padanya.
Setelah semua tertata di meja nyonya Lerman meminta Christian untuk membangunkan putranya agar ikut sarapan bersama.
Christian pun melangkah ke arah kamar Logan dan dengan segera ia membuka pintu ruangan itu.
Ceklek
Christian tersenyum kala melihat kekasih tampannya masih tidur dengan tubuh yang meringkuk di bawah selimutnya seperti yang terakhir kali ia lihat tadi. Christian pun berjalan mendekat ke arah Logan dan berniat membuka selimut yang di pakai Logan agar tidurnya terganggu.
'Chris'
Tubuh Christian menegang, tubuh yang awalnya membungkuk kini kembali kembali tegak dengan pandangan yang mengedar ke setiap sudut ruangan itu.
'Christian'
Kembali, suara itu kembali terdengar begitu lirih dan terasa dekat.
"Who is that? Logan?" Christian melirik pada Logan yang masih pulas dalam tidurnya dan berpikir jika tidak mungkin jika itu Logan atau dia sedang mengigau? Ya..mungkin saja. Christian pun lebih memilih untuk berpikiran positif saja.
