Chapter 7

110 10 4
                                    

*Seperti biasa cuma sekali edit aja, jadi kalau part kali ini ada yang kurang.. Maaf ya 😁🤓

Happy Reading..

×ו××


ALENA

Well,pagi ini aku sedang ingin memasak Potato Pancake dan Käsekuchen yang merupakan salah satu masakan khas Jerman. Ku harap Mr. Karl menyukainya. Aku melirik jam diponselku yang sudah menunjukan pukul 8 pagi. Aku pun menoleh kearah kamar pria itu yang masih saja tertutup sejak aku tiba.

Setelah selesai dengan potato pancakenya, aku mulai memasukan Käsekuchen (German Cheesecake) ke dalam oven. Tak lama k1emudian ponselku berdering menunjukan nama Jake disana.

"Hi Jake!" Sapaku.

"Hi Alena..apa kau bekerja hari ini?" Tanya pria itu.

"Uhmm yep! Why?" Balasku kemudian sembari membawa makanan yang kubuat ke meja makan.

"Owh. . Nothing. Aku hanya ingin memberitahumu kalau aku ada pertandingan sore ini." Jelasnya.

"Okay, kau ingin aku menemani Mikey?"

"No Alena, tidak perlu. Mikey sudah kutitipkan pada bibi Beth...." Ucapan Jake tertahan saat kudengar seorang pria memanggilnya.

"....I have to go Alena. Well kabari aku jika kau akan datang,okay?" Lanjut Jake.

Aku tersenyum mendengar suara Jake yang begitu antusias.
"Alright then,I'll call you later. Bye Jake! "

"Nice. Bye Alena!"

Aku kembali menyibukan diri merapikan meja makan. Suara kursi roda dikejauhan membuatku menoleh kesumber suara itu.

"Morning Mr. Karl!" Sapa ku kemudian.

"Morning Alena...bukankah sudah kubilang datang lebih santai untuk hari ini" Pria itu melihat kearah meja makan.

"It's okay Mr. Karl..." Balasku kemudian.

Seketika aku melirik bagaimana penampilan bos ku itu. Tampaknya ia selama ini melakukan segala halnya sendiri kecuali membuat makan dan membersihkan pakaian...terlebih ini pertama kalinya aku melihat Mr. Karl memakai pakaian santai. Terlihat tampan seperti biasanya. Aku tersenyum dalam hati saat mengingat ucapan terakhir batinku itu.

"Kau cukup handal memasak masakan Jerman rupanya" Perlahan ia mendekatkan kursi rodanya ke arah meja makan.

Aku tersenyum seketika.
"Terima kasih tuan...kesukaan saya terhadap bahasa Jerman, membuat saya begitu penasaran dengan segala hal berbau Jerman termasuk makanannya." Ucapku. Mr. Karl hanya mengangguk pelan.

"Nice." Singkatnya.

Sesaat kulihat Mr. Karl mulai memakan makanannya. Oven pun berbunyi menandakan cheesecakeku sudah matang. Aku bergegas kembali kedalam dapur dan mengeluarkan cheesecake itu dari sana. Sungguh!!...aku tidak menyangka bisa membuat cake seharum ini dan pastinya rasanya sangat enak. Aku jadi tersenyum sendiri karenanya.

"Käsekuchen, right?" Ucap Mr. Karl, langsung membuatku berbalik badan menatapnya.

"Yes sir!.. Aku sedang ingin membuatnya, dan saya harap anda menyukainya juga" Ucapku kemudian lalu meletakan kue itu dan piring kecil diatas meja.

The day I met You..Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang