Bab 1 - A Galileo Manoban

3.9K 122 7
                                    


Hilir mudik kendaraan bermotor meramaikan jalanan di sebuah Kota besar di Jawa Tengah pagi ini, terang saja hari ini adalah Senin, hari pertama di awal pekan semua orang beramai-ramai memulai aktivitas masing-masing. Tak hanya jalanan saja yang padat, kini halte juga tak kalah padat oleh calon penumpang yang menunggu Bus bergambar Batik yang menjadi ciri khas di Kota ini.

Diantara sekian banyak orang yang menunggu ada aku, dengan celana jeans hitam dan kemeja flanel bermotif kotak-kotak biru donker yang kancingnya sengaja aku lepas sehingga memperlihatkan kaos hitam bertuliskan nama band favoritku PARAMORE, dan sneakers kesayangan bermerk terkenal, yang tak perlu aku sebutkan mereknya karena aku yakin kalian juga memakainya. Serta headphone yang tak pernah terlupa selalu kugantungkan di leher saat tidak kugunakan. Itulah outfit favoritku saat ke kampus.

Berdiri diantara kerumunan orang-orang seperti pagi ini memang sudah menjadi makanan sehari-hariku, meskipun sebenarnya ayahku memberikan fasilitas motor namun aku lebih suka menggunakan angkutan umum yah hitung-hitung mengurangi kemacetan di kota ini.

Terlalu banyak bercerita sampai aku lupa memperkenalkan diriku. Perkenalkan namaku Arlando Galileo Manoban, orang-orang lebih senang memanggilku Leo. Kata orang mukaku ini mirip orang bule pasalnya kulitku yang putih dan bola mataku kecoklatan khas orang bule, namun aku sebenarnya keturunan jawa tulen. Aku mahasiswa tingkat akhir jurusan Broadcasting Fakultas Ilmu Komunikasi di sebuah universitas terkemuka di kota ini. Sekarang ini aku sedang menyelesaikan skripsiku, serta mengikuti kelas pengganti semester lalu yang nilainya tidak memuaskan, yah begitulah nasib jadi mahasiswa kalau tidak lulus mata kuliah terdahulu harus siap dengan resiko mengulang di semester depan.

Terlihat bis yang sedari tadi kami tunggu menepi ke dekat halte, kami berebut hendak masuk ke bis. Aku memilih tempat duduk yang menghadap ke pintu, bis mulai melaju saat para penumpang sudah masuk ke dalam, kulihat ada kakek yang kebingungan cari tempat duduk, kuedarkan pandanganku tidak ada bangku kosong. Aku pun berdiri dari tempat dudukku dan kutawarkan tempat dudukku dan dibalas senyum tulus serta ucapan terima kasih dari kakek itu.

"Matur nuwun yo Le" ucap Kakek itu dengan logat Jawanya yang kental. Kuukir senyum diwajahku dan kutundukkan kepalaku sebagai rasa hormat padanya. Ciri khas orang jawa ketika berhadapan dengan orang yang lebih tua.

Aku berdiri berdesakan dengan penumpang lain. Huft, rasa bosan mengusikku, aku pun memakai headphone di kepalaku dan mulai menyalakan radio di handphoneku. Ya, meskipun mungkin saat ini radio kurang diminati banyak orang, karena kebanyakan orang akan lebih suka mendengar musik ataupun podcast lewat platform digital berbayar, namun sampai saat ini aku masih setia mendengarkan radio. Perlu kalian tahu, dulu aku tidak begitu suka mendengarkan radio, ketidaksengajaanlah yang membuatku jatuh cinta dengan suara itu, suara penyiar yang masuk ke telingaku tanpa permisi namun begitu renyah dan indah, aku jatuh cinta akan suaranya. Semenjak saat itu aku rutin menjadi pendengar setia radio itu.

"104,8 FM Gemintang Radio, Radio Nomer 1 di Kota Solo. Hai, Selamat Pagi Teman Gemintang, Happy Monday Apakabarnya Teman Gemintang? ga terasa ya weekend sudah habis dan tiba juga nih Hari Senin, hari yang banyak salahnya nih kalo kata Jane kenapa? Karena kalau sudah tiba hari senin biasanya tuh orang bawaannya badmood, terus banyak nyinyir deh gara-gara liburannya udh habis. Tapi, semoga teman Gemintang tidak begitu ya. Hari Senin tuh harus disambut dengan positif, penuh semangat karena hari senin adalah hari baru jadi semangatnya juga harus baru dong. Nah, Jane punya pesen nih buat Teman Gemintang yang sudah kembali beraktifitas, entah itu bekerja, kuliah, sekolah, atau yang di rumah aja beres-beres rumah hahah selamat menjalani aktifitas ya di hari Senin ini, dan buat yang di jalan macet-macetan juga harus semangat ya, nah biar tambah semangat lagi Jane akan menemani aktifitas kalian sampai satu jam ke depan di program Music on Morning, selama satu jam ke depan yang mau request lagu boleh, mau kirim salam juga boleh, atau yang mau kirim Sarapan buat Jane juga boleh banget ya hahah, aduh ini dari tadi Jane cuap-cuap mulu nih.. Ya udah sekarang Jane mau puterin satu lagu deh biar menambah semangat kalian di pagi ini, ada dari Fortwnty dengan Zona Nyaman, Enjoy!"

Aku tersenyum mendengarkan suara dari Jane penyiar idolaku. Acap kali ketika memungkinkan aku tak pernah luput ikut berinteraksi melalui jaringan telfon, ataupun chat WA ke radio itu  untuk sekedar request lagu jika Jane yang siaran. Aku begitu mengagumi suara Jane, sampai teman dekatku pun tahu itu. Tak jarang aku jadi bahan ledekan dari teman-temanku, belum pernah bertemu hanya tahu lewat suara namun kenapa bisa di hatiku bersarang yang namanya cinta. Apakah mungkin aku sudah gila?

Ah Jane, aku sangat ingin sekali bisa bertemu dengannya, namun entah kapan aku bisa menemuinya. Aku begitu menikmati suara Jane saat siaran juga menikmati musik yang sedang diputar, sudah ada 3 lagu yang kudengar dari radio hingga tanpa sadar bis yang kutumpangi sudah sampai di halte kampus.

"Halte Kampus yang turun halte kampus.." teriak Kondektur paruh baya. Sontak akupun bergegas menerobos orang-orang yang berdiri didalam bis, lalu turun di halte kampus dan berjalan memasuki gerbang kampus dengan tergesa karena aku ada janji bertemu pembimbing akademikku pagi ini.


Bersambung...

==========


Cerita Baru..... 

Gue lagi stuck sama cerita My Step Mom's My EX 

Gue tulis udah dari setahun yang lalu cuma nangkring di draft laptop. Tapi gue ganti tokohnya jadi member Blackpink. Dengan nama yang tentunya gue ubah biar ada identik dengan nama asli mereka ya.

Semoga suka.. Ini sepertinya akan slow update karena gue masih ada My Step Mom's My EX yang harus gue selesaiin dulu. Tapi ga tau juga ya, tergantung otak gue maunya lanjutin yang mana dulu. Karena meskipun cerita ini udah ada di draft laptop tuh cuma baru ada 2 part doang hahaha belum kelar semua ceritanya wkwkwk

Voice Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang