12. Seandainya Takdir

5.3K 892 140
                                    

"Mam abis dari mana?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mam abis dari mana?"

"Loh Joyi udah pulang nak?" Seungwan berlari kecil ke arah si sulung untuk memeluknya. Di belakang Chanyeol mengikuti dengan santai.

"Iya dong buktinya ada di rumah. Anyway Mam, Chaeyoung mana? Gak pulang lagi?" tanya Joy melepas pelukannya.

"Ada di apartemennya." Jawab Chanyeol singkat.

"Papa kayaknya seneng banget, hmm kalian abis pacaran ya?" Goda Sooyoung.

Seungwan terkekeh geli, "Coba tebak kita habis dari mana?"

Joy menatap ayahnya sebentar lalu berpikir tentang apa yang telah orang tuanya lakukan.

"Habis ketemu calon menantu." Sambar Chanyeol, melepas jas dan dasi yang melekat pada kemejanya.

Joy membelalak kaget. Ia takut Papanya masih kukuh menjodohkan dia dengan beberapa anak temannya. "Mam?" Panggil Joy pada Seungwan. Sedangkan ibunya telah berpindah ke samping sang suami dan duduk di sampingnya sambil mengumpulkan jas dan dasi yang di simpan begitu saja di sofa.

"Bukan kamu kok yang dijodohin." Sahut Seungwan.

Bahkan penuturan ibunya pun tak membuat Joy lepas dari rasa keterkejutan dirinya. "Chaeyoung? Mama sama Papa jodohin Chaeyoung?" Tanya Joy mengikuti orang tuanya duduk di sofa.

Belum sempat menjawab seorang pelayan datang membawa dua cangkir teh untuk Tuan dan Nyonya Park.

"Terima kasih, Bi." Ujar Seungwan ramah, ia memberikan secangkir teh pada suaminya. Pelayan itu mengangguk lalu pamit meninggalkan ruang keluarga.

"Mam...?" Rengek Joy karena pertanyaannya terabaikan.

"Iya, sama Jaehyun. Kamu tau kan yang waktu itu Papa tunjukin ke kamu, yang mau dijodohin ke kamu tapi kamunya gak mau tuh." Jawab Chanyeol setelah menyesap tehnya.

"Memang kenapa Joy?" Tanya Seungwan yang heran dengan sikap Joy seakan tak terima dengan perjodohan adiknya.

Joy mengatur nafasnya, ia baru pulang dari luar negeri setelah melakukan fashion show, sangat lelah lalu saat pulang malah disuguhi berita mengejutkan.

"Pa, please deh." Joy menatap keduanya bergantian lalu mendesah kasar. "Masih soal perusahaan? Pa..."

Chanyeol enggan menanggapi Joy, sudah berapa sering ia dan si sulung berdebat soal ini.

"Joy, kita udah sepakat. Tante Soojung juga setuju, Jaehyun juga. Apa yang dipermasalahkan? Atau kamu keberatan soal perjodohan itu karena kamu suka Jaehyun?"

49 Hari ke Masa LaluTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang